SOLOPOS.COM - Kaesang Pangarep di Mata Najwa Metro TV. (Twitter.com)

Kaesang mempertanyakan asal-usul beredarnya kabar dirinya ikut bikin meme #SayaBertanya.

Solopos.com, SOLO — Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep, menjadi korban berita hoax. Muncul guyonan dengan tanda pagar (tagar) #SayaBertanya yang mengatasnamakan Kaesang dengan kalimat yang mengundang tawa. Sempat dikutip banyak media online, Kaesang lewat akun Twitter mempertanyakan kebenaran berita itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Status mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang di-posting Senin lalu (6/2/2017) memang sedang menjadi tren meme di media sosial. Tak hanya netizen biasa, dari artis hingga akun buzzer ikut bikin meme ini. Di saat yang sama, muncul guyonan serupa dengan akun yang  mengatasnamakan anak Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep.

“Saya bertanya kepada Bapak Presiden dan Kapolri, apakah rasa sakit karena mencintai diam-diam itu ditanggung oleh BPJS ?” tulis akun yang mengatasnamakan Kaesang, Selasa (7/2/2017).

Ekspedisi Mudik 2024

Bisa dibayangkan betapa mudahnya status akun Kaesang yang di-posting di Facebook itu segera viral. Hingga saat ini status ini dibagikan ribuan kali. Tentu saja banyak netizen yang berkomentar menanggapi dan mencoba melucu di kolom komentar.

Tak butuh waktu lama, sejumlah media online mengutip pernyataan itu. Media online Detik, misalnya, yang menulis “Status yang diunggah putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep di Facebook viral. Dia membahas soal “saya bertanya kepada bapak Presiden dan Kapolri”.”

Detik membenamkan dua status Facebook yang ketika ditilik Solopos.com pada Rabu (8/2/2017) sudah tak lagi eksis. Diketahui akun yang menulis status itu tak ada lagi.

Tahu pernyataan ini menjadi viral, Kaesang lewat akun Twitter resminya langsung mempertanyakan. Kaesang menanggapi pernyataan seorang netizen yang mengatakan status Facebook itu mirip dengan pernyataan orang lain.

Kaesang lantas protes dengan salah satu media online yang terlanjur mengutip pernyataan akun yang tak diketahui asal usulnya itu. 

Seperti diketahui SBY di Twitter yang mengungkapkan bahwa kediamanan beliau sedang digeruduk massa ratusan orang. “Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk tinggal di negeri sendiri,dgn hak asasi yg saya miliki? *SBY*” tulis SBY saat itu.

Kicaun SBY ini ditanggapi beragam. Ada yang memprotes kicauan itu ada pula yang menjadikannya guyonan. Di Twitter, muncul lelucon #SayaBertanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya