SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Stasiun televisi al-Ikhtibariya, Suriah, yang pro pemerintah diserang oleh kelompok pemberontak. Tujuh orang tewas dalam serangan yang terjadi pada Rabu 27 waktu setempat. Pemboman terjadi, setelah Presiden Bashar al-Assad menyatakan negaranya dalam keadaan darurat perang.

Dalam pernyataannya, Presiden diketahui telah meminta kabinetnya melakukan semua hal, untuk memenangkan perang tersebut. Assad juga mengecam negara-negara Barat yang memintanya turun dari kursi presiden. Dia menuding, negara Barat selalu merugikan bangsa-bangsa lain.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Suriah memang terus bergejolak. Dalam setahun terakhir, aksi menentang rezim Assad terus disuarakan. Perang antara kelompok penentang dan pendukung Assad terus berlangsung. Bahkan, rezim Assad dilaporkan melakukan pembantaian warga sipil di wilayah Homs yang menewaskan ratusan penduduk sipil. [miol/rda/bet-mg]

Ekspedisi Mudik 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya