SOLOPOS.COM - Stasiun Palbapang yang kini difungsikan sebagai Terminal Palbapang menjadi salah satu titik cagar budaya yang diusulkan oleh Disbud Bantul sebagai cagar budaya. Foto diambil, Selasa (17/1/2017) sore. (Arief Junianto/JIBI/Harian Jogja)

Pemkab Bantul akan hidupkan kembali Stasiun Palbapang sekaligus jalur lama kereta pi

Harianjogja.com, BANTUL— Pemkab Bantul akan hidupkan kembali Stasiun Palbapang sekaligus jalur lama yang dimiliki Perseroan Terbatas Kereta Api Indonesia.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Adapun usulan Bupati Bantul, Suharsono itu juga berencana mengganti nama Samas dengan Parangtritis II seiring digunakannya wilayah samas sebagai kawasan pintu masuk DIY.

Menurut Suharsono rencana difungsikannya Stasiun Palbapang yang berada di Kecamatan Bantul itu sebagai langkah Pemkab Bantul untuk menjadikan wilayah bantul sebagai alternatif pintu masuk ke DIY. Menurutnya Pantai Samas dipilih menjadi kawasan penunjang Bantul sebagai pintu masuk DIY.

“Ya rencana itu [menjadikan] kawasan pintu masuk melalui Samas, ya, yang jelas kita daerah Samas bukan Parangtritis,” ujarnya selepas melakukan rapat tertutup di Gedung Gadri di Bangsal Kepatihan, Danurejan, Kota Jogja, Kamis (16/11/2017).

Alasan dipilihnya kawasan Samas sebagai penunjang pintu masuk DIY karena karena samas masih memiliki wilayah kosong yang luas. Selain itu alasan Suharsono adalah tidak bisa diganggunya wilayah Parangtritis karena memiliki gumuk pasir yang dikenal dunia.

“Tanahnya masih luas, dan tidak menggangu gumuk pasir jadi seperti itu, Nanti namanya bukan Samas tetapi Parangtritis dua karena yang terkenal Parangtritis, Samas ki ngendi? [itu mana?],” ungkapnya dihadapan media.

Dari rapat yang berakhir sekiat pukul 12.00 WIB itu, Sri Sultan HB X mengizinkan Sultan Ground untuk menunjang penghidupan kembali stasiun dan jalur kereta api itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya