Solo (Espos)–Pembenahan Stasiun Jebres, Solo sebagai stasiun heritage bakal dimulai. Sebagai konsekuensinya, belasan kios bisnis yang ada di sekitar stasiun tersebut akan dibenahi dan ditertibkan.
Demikian disampaikan Kepala Daerah Operasi (Ka Daop) VI PT Kereta Api Indonesia (KAI), Noor Hamidi saat meninjau kondisi lintas jalur di Stasiun Jebres, Solo, Rabu (18/11). Ia mengatakan, pembenahan stasiun Jebres ini akan dilakukan sesuai dengan kaidah heritage. Sehingga, mau tidak mau beberapa titik di sekitar stasiun yang terlihat kumuh akan ditertibkan. Selain membenahi bangunan utama stasiun, kondisi lingkungan juga akan ditata.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Kepala Stasiun Jebres, S Triyanto menyampaikan ada sekitar 12 kios yang ada di sekitar stasiun. “Kemungkinan besar, titik-titik yang sekiranya mengganggu keindahan dan ketertiban seperti bagaimana kaidah herritage akan dibongkar dan direlokasi,” tutur Noor, saat ditemui wartawan kemarin.
Seperti halnya, lanjut Noor, lapak-lapak di sekitar stasiun juga ditata supaya tidak berantakan. PT KAI memastikan, setelah dilakukan pembenahan maka pelaku bisnis ini bisa berdiri lagi, misalnya dengan disediakan lahan baru bagi mereka. Tetapi, terkait lahan baru, Noor mengatakan akan dikaji lagi nanti.
haw
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
