SOLOPOS.COM - Stasiun Balapan Solo nampak mulai ramai dengan kedatangan dan keberangkatan pemudik di H-3 Lebaran, Rabu (19/4/2023). Para pemudik yang tiba rata-rata berasal dari wilayah Jabodetabek dan Jawa Timur. (Solopos.com/Gigih Windar Pratama)

Solopos.com, SOLOStasiun Balapan Solo nampak mulai ramai dengan kedatangan dan keberangkatan pemudik di H-3 Lebaran. Para pemudik yang tiba rata-rata berasal dari wilayah Jabodetabek dan Jawa Timur.

Dalam pantauan Tim Ekspedisi Mudik Solopos 2023 Rabu (19/4/2023), para pemudik sudah tiba di Stasiun Balapan sejak Pukul 08.30 WIB. Beberapa di antaranya merupakan pemudik yang tiba menggunakan kereta api tambahan yang disediakan oleh PT KAI atau pemudik yang baru akan berangkat.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Para pemudik yang tiba di Stasiun Balapan langsung dijemput oleh sanak saudaranya atau menggunakan ojek online. Namun, ada juga pemudik yang akan berangkat perjalanan ke kampungnya menuju Malang atau Blitar.

Salah satu pemudik yang ditemui Tim Ekspedisi 2023 Solopos adalah Rani. Ia baru saja tiba dari Malang menggunakan Kereta Api Gajayana. Rani bercerita akan langsung melanjutkan perjalannya menggunakan ojek online menuju rumahnya di Sukoharjo.

Bagi Rani, kereta api adalah moda transportasi mudik paling aman dan nyaman. Selain itu, baginya pelayanan di setiap stasiun sangat konsisten dan bersih dengan harga tiket yang masih sangat terjangkau.

“Saya baru tiba tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Saya memang memilih kereta api karena waktunya pas dan enggak molor. Suasana di Stasiun Balapan juga selalu bersih dan rapi, semua terorganisir dengan baik. Jadi habis ini bisa langsung pulang ke rumah dan istirahat sebelum besoknya ada kegitan,” kisahnya.

Sedangkan berdasarkan data yang diterima oleh Tim Ekspedisi Mudik 2023 Solopos pada Rabu (19/4/2023), peningkatan volume pemudik yang tiba di Stasiun Balapan sudah terjadi sejak H-7. Peningkatan yang terjadi hampir tiga kali lipat dibandingkan H-8 Lebaran. Hingga Selasa (18/4/2023) tercatat sudah ada 19.749 pemudik yang tiba di Stasiun Balapan.

Banyaknya pemudik yang menggunakan kereta api juga menjadi berkah sebagai driver alias sopir ojek online (ojol) yang ada di sekitar Stasiun Balapan. Salah satunya adalah Tri Haryanto yang mengaku mengalami peningkatan pendapatan sejak, Jumat (14/4/2023).

“Lumayan ada peningkatan pendapatan, kalau biasanya per hari paling Rp150.000 sekarang bisa Rp200.000. Paling banyak sejauh ini Rp300.000 pas hari Senin (17/4/2023). Jadi bisa menutup kekurangan yang jasa antar makanan karena saat Lebaran banyak restoran yang tutup,” katanya.

Diberitakan Solopos.com sebelumnya, PT KAI Daop 6 Yogyakarta memprediksi puncak arus mudik yang menggunakan kereta api jatuh di H-2 Lebaran atau tanggal 20 April 2023.

Sedangkan untuk arus balik diprediksi akan jatuh pada H+7 Lebaran atau tanggal 30 April 2023. Daop 6 merupakan tujuan untuk pemudik, sehingga penjualan tiket saat arus mudik tidak sebesar arus balik.

Untuk arus balik, diprediksi jatuh pada H+7 atau tanggal 30 April 2023. Arus balik diperkirakan akan menuju Wilayah Jabodetabek dan Jawa Timur.

Ekspedisi Mudik 2023 adalah program kolaborasi Solopos Media Group dengan ASDP Indonesia Ferry, Pertamina Patra Niaga, PT KAI, Nasmoco, dan Oleh-oleh Khas Solo Era Jaya.

Ekspedisi Mudik 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya