SOLOPOS.COM - Angelo Abil Wijaya mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) UGM. (IST/Humas)

Ia fokus meriset hubungan Indonesia dengan Vietnam terutama dalam hal impor beras

Harianjogja.com, SLEMAN-Angelo Abil Wijaya mahasiswa Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) UGM menjadi jawara dalam menulis jurnal internasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ia mendapat predikat sebagai penulis terbaik dalam Indonesian Foreign Policy Review yang baru saja diterbitkan pada Minggu (12/11/2017). Jurnal Hubungan Internasional tersebut dikelola Departemen Ilmu Hubungan Internasional Universitas Indonesia (UI).

Dalam jurnal tersebut, Angelo menulis karya ilmiah dengan judul Questioning Neoliberal Theory in Trade among Developing Countries : The Impact of Rice Import from Vietnam to Indonesia’s Food Security. Angelo menganalisa teori neoliberal dalam hubungan internasional dan kemampuan teori itu dalam mencerminkan pengaruh impor beras dari Vietnam bagi ketahanan pangan Indonesia.

Pada 2017 ini, Indonesian Foreign Policy Review diikuti ratusan mahasiswa dari berbagai universitas di Indonesia yang tertarik untuk membahas tentang kebijakan luar negeri Indonesia.

Angelo mengatakan, penelitian itu dimaksudkan untuk melihat hubungan dagang antara Indonesia dengan negara berkembang lainnya. Ia fokus meriset hubungan Indonesia dengan Vietnam terutama dalam hal impor beras. Dalam proses penelitian itu, ia menggali konsep dan kerangka berpikir dalam hubungan internasional antar kedua negara.

“Dalam proses penelitian itu saya mendapatkan banyak wawasan, banyak mempelajari hal baru dalam proses penelitian dan penulisan jurnal tersebut. Terutama mempelajari kebijakan luar negeri Indonesia, hubungan dagang Indonesia dengan negara berkembang lainnya, seperti Vietnam, dan juga ekonomi politik internasional di Asia Tenggara,” terangnya dalam rilis kepada Harian Jogja, Selasa (21/11/2017).

Ia berharap ke depan mahasiswa Indonesia, khususnya yang mempelajari ilmu hubungan internasional, memiliki kepekaan terhadap isu-isu kebijakan luar negeri. Agar di masa mendatang Indonesia dapat terus menjadi negara dengan kebijakan luar negeri yang strategis. “Harapannya, ada kepekaan mahasiswa dalam meriset terkait isu-isu kebijakan luar negeri,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya