Solopos.com, COLOGNE – Perusahaan pengembang konsol game, Sony bingung lantaran Playstation 4 menembus penjualan 10 juta unit. Angka penjualan 10 juta unit PS4 sendiri tercipta kurang dari setahun sejak konsol game ini pertama kali dirilis November 2013.
“Aku sedikit gugup karena benar-benar bingung mengapa PS4 bisa laku keras,” kata Yoshida. “Anda juga perlu memahami mengapa produk yang Anda jual bisa laku, lalu dapat merencanakannya di masa depan, kan?” lanjut kata Presiden Sony Worldwide, Shuhei Yoshida, seperti Solopos.com kutip IGN.com, Jumat (22/8/2014).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Angka penjualan 10 juta unit PS4 sendiri tercipta kurang dari setahun sejak konsol game ini kali pertama dirilis November 2013. Penjualan tersebut sekaligus mengalahkan saingan mereka seperti Xbox One besutan Microsoft, maupun U Wii milik Nintendo.
Walaupun terlihat bingung dan gugup saat tahu penjualan Sony Playstation 4 laku keras, Yoshida bangga bahwa anggapan orang yang mengatakan era konsol game akan tamat di masa depan, terbukti salah.
Gamesfaqs, Kamis (21/8/2014), melansir CEO Sony Kazuo Hirai bahkan sempat mengungkapkan perusahaannya telah meraup keuntungan dari penjualan konsol PS4. Pernyataan Hirai ini dilontarkan pada sebuah rapat strategi perusahaan yang berlangsung pada awal kuartal kedua tahun 2014 ini. Namun sayang, tidak dipublikasikan secara rinci seberapa besar keuntungan Sony yang berasal dari penjualan PS4.
Di ajang konferensi Gamescom yang saat ini tengah berlangsung di Cologne, Jerman, Sony dengan bangga mengumumkan penjualan konsol game PlayStation 4 (PS4) sudah mencapai 10 juta unit di berbagai penjuru dunia.
Pencapaian Sony ini kabarnya sukses mencetak rekor anyar di indutri konsol game dunia. PS4 menjadi konsol game terlaris dalam waktu tersingkat sepanjang sejarah. Dua pesaing ketat Sony, Nintendo dan Microsoft, tercatat belum pernah sekalipun mendekati pencapaian Sony tersebut.
Konsol game terbaru Sony ini diluncurkan pada akhir November 2013, dan sudah berhasil menjual 5 juta unit dalam kurun waktu hingga Februari 2014. Dan berhasil menjual dua kali lipatnya sampai Juli lalu.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
