Solopos.com, SOLO – Seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB) SD dan SMP di Kota Solo menerapkan sistem zonasi berdasarkan jarak rukun tetangga (RT) tempat tinggal siswa dengan sekolah.
Sistem ini diterapkan agar siswa bersekolah di sekolah terdekat dengan rumah. Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Solo, Etty Retnowati, saat ditemui Espos di Kantor Dinas Pendidikan Kota Solo, Jumat (5/4/2019).
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Sistem zonasi sekolah SD-SMP di Solo menjadi headline Harian Umum Solopos edisi Sabtu (6/4/2019). Berikut beberapa berita menarik lainnya di koran Solopos:
PEMUNGUTAN SUARA: Simulasi 16 Jam, Molor Bila Ada Masalah
Proses pemungutan suara, penghitungan suara, dan rekapitulasi perolehan suara di tingkat tempat pemungutan suara (TPS) dalam Pemilu 2019 diprediksi akan memakan waktu 16 jam sejak pukul 07.00 WIB-23.00 WIB.
Namun, prediksi yang berdasarkan simulasi itu menggambarkan seluruh proses pemungutan dan perhitungan suara berjalan lancar. Bila terdapat kendala atau masalah, waktu yang dibutuhkan untuk pemungutan dan perhitungan suara akan molor.
Baca selengkapnya: Epaper Solopos
Sebuah warung makan sate kambing di Jl. Solo-Sragen Kilometer 10, Kecamatan Jaten, Karanganyar, terbakar, Jumat (5/4). Kebakaran tersebut melukai seorang karyawan warung, Gunawan, 32, yang lantas dilarikan ke RSU Indo Sehat.
Berita kebakaran di Jl. Solo-Sragen menjadi headline di halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi Sabtu (6/4/2019). Selain kabar tersebut, simak beberapa kabar lainnya:
PENGAMANAN PEMILU: ”Netralitas Tak Bisa Ditawar!”
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Pol. Tito Karnavian menekankan pentingnya netralitas jajaran TNI dan Polri dalam menghadapi Pemilu 2019.
Hal ini disampaikan keduanya saat mengecek kesiapan personel TNI dan Polri untuk mengamankan pemilu yang akan datang dalam apel gabungan di Lapangan Dirgantara Pangkalan TNI AU, Adi Soemarmo, Colomadu, Karanganyar, Jumat (5/4) pagi.
SICF 2019: Populerkan Lagi Gurihnya Pondoh
Anda tahu sosis Solo? Itulah makanan berupa daging cincang berbumbu yang dibungkus dadar telur yang tipis, lantas dikukus.
Nah, tapi paham jugakah Anda dengan pondoh? Ketua Panita Solo Indonesia Culinary Festival (SICF) 2019, Daryono, menjelaskan pondoh merupakan makanan sejenis jadah namun tidak dibuat dari ketan melainkan beras biasa. ”Jadi seperti nasi gurih,” lanjut dia.
Baca selengkapnya: Epaper Solopos
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
