SOLOPOS.COM - Koran solopos edisi Kamis (6/2/2014)

Solopos.com, SOLO—Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, mendukung Rancangan Peraturan Daerah tentang Minuman Keras (Raperda Miras) yang kini masih dibahas di DPRD Solo. Wali Kota juga mengaku siap mematuhi segala keputusan Panitia Khusus (Pansus) Raperda Miras.

Sikap Wali Kota ini berbeda dengan Wakil Wali Kota, Achmad Purnomo, yang mengaku kecewa jika Raperda Miras jadi disahkan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Diakses Ribuan Orang, Laman Menpan Macet

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (Kemen-PAN dan RB) dijadwalkan mengumumkan kelulusan peserta tes calon pegawai negeri sipil tenaga honorer kategori 2 (CPNS K2) Rabu (5/2). Namun hingga Rabu sore, ribuan CPNS K2 yang ingin mengetahui kepastian nasib mereka, belum mendapatkan hasil.

Lukminto, Pendiri Sritex Meninggal

H.M. Lukminto, pendiri PT. Sritex Solo meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura, Rabu (5/2) sekitar pukul 21.40 waktu setempat atau  pukul 20.40 WIB.

Jenazah akan dibawa ke rumah duka di Puri Baron Nomor 328, Laweyan, Solo dan diperkirakan tiba hari ini, Kamis (6/2).

Bawaslu Soroti Mobilisasi PNS di Sukoharjo dan Boyolali

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah (Jateng) mengingatkan 35 kepala daerah di Jateng supaya tidak memobilisasi pegawai negeri sipil (PNS) dalam penyelenggaraan Pemilu 2014.

Dalam kesempatan tersebut, Bawaslu menyebut kasus mobilisasi PNS sudah terjadi di tiga daerah, yaitu Sukoharjo, Boyolali dan Semarang. Bawaslu menyatakan akan mengawasi sepak terjang kepala daerah mendekati waktu pemungutan suara. Penegasan tersebut disampaikan Ketua Bawaslu Jateng, Abhan Misbah, saat ditemui wartawan seusai melakukan rapat bersama Panwaslu Sukoharjo, Rabu (5/2) siang.

Berkat Aplikasi HP, Santri Tunanetra Jadi Hafiz

Kehilangan penglihatan sejak kelas VI SD tidak membuat remaja 17 tahun ini patah semangat. Remaja yang duduk di kelas XI IPS Madrasah Aliyah (MA) Al-Muttaqien Pancasila Sakti, Karanganom ini justru semakin terlecut untuk beribadah dan belajar. Bahkan, remaja penyandang tunanetra ini mampu menghafal beberapa juz dalam Alquran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya