SOLOPOS.COM - Solopos Hari Ini 22 Februari 2020.

Solopos.com, SOLO -- Raut muka cemas para orang tua menghiasi sore hari di tempat tak jauh dari Jembatan Sempor Dukuh, Kelurahan Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, D.I. Yogyakarta, Jumat (21/2/2020) sore. Di bawahnya terdapat Kali Sempor di mana 250 siswa SMPN 1 Turi melakukan susur sungai dan kemudian hanyut saat aliran sungai tiba-tiba menjadi besar.

Sirene mobil Badan SAR Nasional (Basarnas) DIY menderu-deru sore itu. Badan penanggulangan bencana di setiap instansi seketika geger mendapatkan informasi sejumlah siswa SMP hanyut di Sungai Sempor, Dukuh, Donokerto, Turi, Sleman.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Atas insiden tersebut, hingga Jumat (21/2/2020), 23.30 WIB, korban meninggal dunia enam orang. Bahkan, Tim SAR masih mencari lima siswa yang belum ditemukan.

Ulasan mengenai siswa SMPN 1 Turi hanyut saat kegiatan susur sungai itu menjadi headline pada Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu (22/2/2020). Berita tersebut bisa disimak selengkapnya di E-Paper Solopos.

Selain itu, di halaman utama Harian Umum Solopos edisi hari ini juga terdapat kabar utama tentang solusi mengatasi macet di Solo, pihak sekolah disarankan geser jam belajar.

Sekolah Disarankan Geser Jam Belajar 

SOLO -- Penutupan perlintasan kereta api Purwosari menyebabkan lalu lintas di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng), supermacet. Menumpuknya kendaraan di ruas jalan yang menjadi rute alternatif kian terasa saat hujan. Masyarakat memilih menggunakan mobil pribadi lantaran takut kehujanan.

Akibatnya, tak sedikit siswa terlambat masuk sekolah karena terjebak macet. Anggota Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) wilayah Soloraya, Nurul Hidayati, menyarankan sekolah dari TK hingga SMA mengubah jam kegiatan belajar mengajar (KBM).

Baca secara lengkap di: E-Paper Solopos.

Sedangkan di halaman Soloraya, ada ulasan mengenai dua pasangan cawali Solo mendatangi Kantor KPU Solo. Selain itu, ada kabar soal penyerahan kendaraan dinas baru kepada lurah dan kades se-Karanganyar.

Baju Hitam, Janur, dan Al-Qur’an

SOLO -- Dua pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota dari jalur perorangan mendatangi Kantor KPU Solo, Jumat (21/2/2020), dalam rangkaian proses pendaftaran.

Yang kali pertama datang adalah pasangan Bagyo Wahyono-F.X. Supardjo (Bajo). Mereka menyerahkan berkas syarat dukungan pencalonan mereka. Bajo didampingi ratusan pendukungnya yang kompak mengenakan baju hitam dan janur kuning.

Sedangkan pasangan Bajo kompak mengenakan baju lurik dengan warna dasar hitam dan cokelat serta celana hitam. Peci hitam menghiasi kepala mereka.

Simak secara lengkap di: E-Paper Solopos.

Sepeda Motor Dinas Hanya untuk Pelayanan

KARANGANYAR -- —Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengingatkan sepeda motor dinas baru Yamaha Nmax hanya untuk memperlancar tugas kades dan lurah melayani masyarakat.

Hal itu disampaikannya seusai penyerahan 177 unit sepeda motor berpelat merah jenis Yamaha Nmax non-ABS atau Anti-Lock Brake System 2019 kepada kepala desa (kades) dan lurah se-Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah (Jateng) di Gedung Wanita Karanganyar, Jumat (21/2/2020).

Bupati mendorong kades dan lurah memberikan pelayanan jemput bola sesuai kebutuhan masyarakat. Oleh karena itu, Bupati menegaskan bahwa motor dinas itu hanya boleh digunakan untuk kegiatan melayani masyarakat.

Baca selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya