SOLOPOS.COM - Harian Umum Solopos edisi Selasa 9 Januari 2018.

Berita utama Harian Umum Solopos hari ini memberitakan tentang partai-partai yang mulai menggalang strategi untuk Pilgub Jateng 2018.

Solopos.com, SOLO – Dua kubu yang akan maju dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) mulai menggalang strategi untuk merebut suara pemilih.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

PDIP di Soloraya yakin pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin bisa menang meyakinkan di tujuh kabupaten/kota di Soloraya. Selain PDIP, Ganjar-Yasin juga diusung Demokrat, PPP, dan Nasdem. Gerindra, PKS, dan PAN, yang mengusung mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said sebagai calon gubernur (cagub) juga tidak gentar dengan status Jateng sebagai kandang banteng.

Berita tentang penggalangan strategi untuk Pilgub Jateng 2018 itu menjadi headline Harian Umum Solopos edisi Selasa (9/1/2018). Selain itu ada berita menarik lainnya seperti di bawah ini:

KEGIATAN KEAGAMAAN: Panggilan Hati Setiap Haul Habib Ali

Wahyudi, 50, jemaah asal Pasuruan, Jawa Timur, tertunduk khidmat menyimak doa yang dibacakan Ahmad bin Muhammad Anis bin Alwi bin Ali bin Muhammad Al Habsyi, saat peringatan haul Habib Ali bin Muhammad Al Habsyi.

Dia berimpit-impitan dengan ribuan orang lainnya. Bahkan sesekali dia terdorong orang yang memadati Jl. Kapten Mulyadi, Pasar Kliwon, Solo, ruas depan Masjid Ar Riyadh. Namun, hal itu seperti tak mengurangi kekhusyukannya untuk mendengarkan tiap bait doa dan selawat yang berkumandang dari arah masjid.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

Di Halaman Soloraya ada pembahasan lebih mendalam terkait peristiwa teraktual yang terjadi di area Soloraya. Salah satunya adalah tarif parkir selama Haul Habib Ali yang dianggap terlalu mahal. Area parkir yang dianggap mematok biaya terlalu mahal adalah di halaman Benteng Vastenburg sisi barat. Bus rombongan peziarah ditarik bayaran Rp100.000 per bus per hari.

Salah satu ketua rombongan peziarah asal Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur (Jatim), Abdul Karim, 48, mengaku diminta membayar biaya parkir bus hingga Rp100.000 saat memasuki halaman Benteng Vastenburg pada Minggu (7/1) sekitar pukul 18.30 WIB. Dia ditarik biaya parkir sebesar itu setelah ditanya juru parkir terkait rencana lama waktu parkir. Abdul mengatakan kepada juru parkir bahwa hanya akan parkir sehari di halaman benteng Vastenburg. Abdul kaget saat diminta membayar uang Rp100.000 untuk biaya parkir bus sehari. Dia lantas menawar kepada petugas untuk membayar parkir Rp60.000 saja, tapi ditolak. ”Sekarang tarif parkirnya mahal sekali. Tahun lalu saya ingat hanya diminta uang Rp60.000 saat parkir sehari di sini juga.

Selain berita tentang mahalnya parkir Haul Habib Ali, ada juga berita menarik lainnya seperti di bawah ini:

PENEMUAN BAYI: Dikiram Bom Ternyata Bayi Perempuan

Dua warga Songgorunggi RT 003/RW 006, Desa Dagen, Jaten, Karanganyar, Revo, 38, dan Eko, 40, sama sekali tak menyangka jika niat mereka untuk nongkrong bersantai di gazebo bambu yang berada di tepi sawah di lingkungan tempat tinggal mereka, Minggu (7/1), justru menghasilkan temuan bayi. Tempat nongkrong itu berada di samping rumah warga Songgorunggi, RT 002/RW 006, Desa Dagen, Sugiyem, 50.

”Saya itu mau buang air kecil di tepi sawah. Eko kasih tahu ada bungkusan hitam di kursi malas di teras samping rumah Bu Giyem. Eko suruh ngecek. Saya bilang ’wegah, mengko bom malah mbledhos.’ Saya bilang begitu,” kata Revo saat ditemui wartawan, Senin (8/1). Rasa penasaran Revo mengalahkan ketakutan apabila benda warna hitam itu bom. Dia mendekat dan membuka plastik.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya