SOLOPOS.COM - Harian Solopos edisi Jumat (21/1/2022).

Solopos.com, SOLO — Pasar Legi Solo diresmikan Ketua DPR Puan Maharani bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Kamis (20/1/2022) pagi. Harian Solopos edisi Jumat (21/1/2022) mengusung headline terkait pemanfaatan Pasar Legi.

Tantangan Meramaikan Pasar Legi

SOLO-Ketua DPR Puan Maharani bersama Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meresmikan bangunan baru Pasar Legi Solo, Kamis (20/1/2022) pagi. Walaupun megah, masih ada sejumlah pekerjaan rumah (PR) bagi Pemkot Solo untuk meramaikan pasar maupun memperbaiki sejumlah kekurangan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dalam peresmian itu, Puan dan Basuki didampingi oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan beberapa kepala daerah di Soloraya. Ada Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati, Bupati Wonogiri Joko Sutopo (Jekek), Bupati Sukoharjo Etik Suryani, dan Bupati Klaten Sri Mulyani.

Baca Juga: Foto-Foto Ketua DPR Puan Maharani Resmikan Pasar Legi Solo

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tak hadir dalam kesempatan itu. Berita selengkapnya bisa dibaca di Harian Solopos edisi Jumat (21/1/2022). Masih di halaman depan, Harian Solopos menyajikan komentar Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto terkait survei calon presiden 2024.

Bambang Sindir Survei Menangkan Ganjar

SOLO — Ketua DPD PDIP Jawa Tengah Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul kembali mengeluarkan sindiran. Sindiran tersebut terkait Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang jadi jawara dalam berbagai survei calon presiden.

Seperti survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang menyebut Ganjar mendapat dukungan publik paling besar sebagai capres 2024. Sejumlah lembaga survei lain juga merilis hasil yang hampir sama, di mana Ganjar selalu berada di peringkat tiga besar.

Baca Juga: Puan Maharani ke Solo, Ketua DPC PDIP Rudy: Tidak Ada Komunikasi

Bambang Pacul buka suara terkait hasil survei tersebut. Menurutnya, hasil survei adalah potret dan persepsi orang. Namun, ia meminta agar pemilihan pemimpin didasarkan pada rekam jejak. Berita selengkapnya bisa dibaca di Harian Solopos edisi Jumat (21/1/2022).

Di halaman Soloraya, Harian Solopos menyajikan headline terkait peningkatan pengangguran di Kota Solo.

Pengangguran Naik Tajam

SOLO-Tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Kota Solo naik tajam selama pandemi yang berlangsung hampir dua tahun ini. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), TPT pada 2019 berkisar 4,1% yang naik menjadi 7,92% pada 2020.

Angka itu lantas sedikit turun pada 2021 sebesar 7,85%. Koordinator Fungsi Statistik Sosial BPS Solo, Bambang Nugraha, mengakui tingginya penambahan jumlah pengangguran akibat pandemi Covid-19 yang hampir dua kali lipat.

“Pada 2020, banyak pelaku usaha dan berbagai sektor yang menutup usaha mereka, seperti pariwisata, perhotelan, perdagangan, dan transportasi. Dampaknya, mereka merumahkan atau memutus hubungan kerja karyawan.

Baca Juga: Waduh! Jumlah Pengangguran Terbuka di Kota Solo Naik Tajam

Dari situ, jumlah pengangguran meningkat, sementara penduduk usia kerja dari tahun ke tahun juga meningkat. Akhirnya TPT melonjak tinggi,” kata dia saat dihubungi Espos, Rabu (19/1/2022).

TPT juga disumbang sektor informal akibat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Bambang melanjutkan pada 2021, TPT sedikit menurun yang menunjukkan adanya pemulihan ekonomi meski tak signifikan. Berita selengkapnya bisa dibaca di Harian Solopos edisi Jumat (21/1/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya