Solopos hari ini memberitakan kabar-kabar terkini di Soloraya.
Solopos.com, SOLO – Perbaikan jalan tahap kedua yang dilakukan di tiga lokasi yakni dua lokasi di Jl. Slamet Riyadi dan di perempatan Patung Wisnu Manahan (Jl. Adisucipto) menimbulkan kebingungan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Kabar ini menjadi berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini, Kamis (22/10/2015). Kabar lain, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng turun gunung memantau gerak-gerik bupati dan wakil bupati (wabup) Klaten saat memimpin acara tilik desa di lapangan Desa Bentangan, Wonosari, Selasa (20/10/2015) malam.
Simak rangkuman berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Kamis, 22 Oktober 2015;
JUMPA ARTIS: Dewi Sandra dan Morgan Oey Bikin Histeria
Dinarwati, 18, dan ratusan remaja perempuan lainnya mendadak bangkit dan langsung nekat berlari mengejar, menyemut, menghampiri dua sosok idola yang tengah berjalan menuju ke arah mereka. Kawalan ketat sejumlah penjaga keamanan tak mencegah mereka berdesak-desakan dalam histeria demi menjumpai kedua idola itu, Dewi Sandra dan Morgan Oey, Rabu (21/10) sore.
“Pengen nyubit Morgan sama Mbak Dewi. Kalau enggak nekat ya enggak bakal kesampaian,” tutur gadis asal Solo yang mengaku fans berat pelantun lagu Cinta Cenat-Cenut tersebut saat disapa Espos sesaat setelah tuntas mengejar sang idola.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
LALU LINTAS: Perbaikan Jalan Ciptakan Kebingungan
Perbaikan jalan tahap kedua yang dilakukan di tiga lokasi yakni dua lokasi di Jl. Slamet Riyadi dan di perempatan Patung Wisnu Manahan (Jl. Adisucipto) menimbulkan kebingungan.
Kebanyakan pengguna jalan kesulitan melintas khususnya saat jam sibuk di kedua jalan utama di Solo itu. Pantauan Espos, Rabu (21/10) sekitar pukul 08.00 WIB dan 16.00 WIB, penumpukan arus lalu lintas kendaraan terjadi di Jl. Slamet Riyadi dan Jl. Adisucipto di depan SPBU Manahan. Antrean kendaraan juga terlihat di Jl. Prof. Soeharso. Bahkan kemacetan kendaraan juga terlihat dari perempatan Fajar Indah hingga perempatan SPBU Manahan.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
TATA TERTIB PILKADA: Bawaslu Jateng Ingatkan Bupati Klaten saat Tilik Desa
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jateng turun gunung memantau gerak-gerik bupati dan wakil bupati (wabup) Klaten saat memimpin acara tilik desa di lapangan Desa Bentangan, Wonosari, Selasa (20/10) malam.
Pantauan Espos di lapangan Bentangan, kegiatan tilik desa dihadiri Bupati Klaten, Sunarna; Wabup Klaten, Sri Hartini; Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jaka Sawaldi, pimpinan satuan kerja perangkat daerah (SKPD), perwakilan kecamatan dan pemerintah desa (Pemdes) di eks-Kawedanan Delanggu, ketua Rukun Tetangga (RT)/ketua Rukun Warga (RW), dan elemen masyarakat lainnya. Bawaslu Jateng diwakili Koordinator Divisi Pencegahan dan Hubungan Antarlembaga, Teguh Purnomo.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
KEBUTUHAN SANITASI: Warga Keluhkan Bantuan Air Tak Merata
Kekeringan berkepanjangan saat ini membuat warga makin tergantung pada bantuan air bersih. Namun, kurangnya jum lah dan tidak meratanya pasokan air membuat warga mengeluh.
“Bantuan air itu tidak pasti datangnya. Biasanya dua pekan sekali. Padahal, bantuan air itu sudah habis hanya dalam dua hari,” kata Rawati, 47, warga Brakbunder, Desa Katelan, Tangen, saat ditemui Espos di rumahnya, Rabu (21/10). Dia menuturkan pada Selasa (20/10) malam, ada bantuan satu tangki berisi 6.000 liter air dari sebuah perusahaan swasta kepada warga Dusun Brakbunder.
Bantuan air itu langsung diserbu warga yang berjumlah lebih dari 30 orang. Mereka membawa ember, jeriken, perkakas dapur dan lain sebagainya untuk menampung air sebanyak-banyaknya. “Banyak yang tidak dapat air. Kalau tidak mau berdesak-desakan ya tidak akan dapat air. Saya hanya dapat satu jeriken air setelah berdesakdesakan dengan warga lain,” terang Rawati.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
