Solopos hari ini halaman Soloraya mengabarkan pedagang dari luar Solo yang nekat berjualan barangnya disita.
Solopos.com, SOLO — Ratusan barang dagangan milik pedagang bermobil dari luar Solo di area parkir seputaran Alun-alun Utara (Alut) Keraton Solo disita tim gabungan Pemkot Solo, Kamis (6/10/2016).
Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink
Barang dagangan itu milik 12 pedagang yang nekat berjualan di mobil dengan memanfaatkan area parkir. Penyitaan tersebut menjadi respons atas kembali maraknya pedagang yang menggelar dagangan di mobil dalam beberapa pekan terakhir.
Kabar ratusan barang dagangan pedagang dari luar Solo disita petugas menjadi headline Solopos hari ini halaman Soloraya. Selain itu, Solopos hari ini halaman Soloraya mengabarkan infrastruktur pendidikan, kisah penderita tumor, dan kebakaran pabrik tekstil. Simak cuplikan kabar Solopos hari ini halaman Soloraya, Jumat (7/10/2016):
INFRASTRUKTUR PENDIDIKAN : Siswa Ingin Iuran Untuk Perbaiki Kelas
Ruang perpustakaan itu berukuran sekitar 7 x 6 meter persegi. Ruang itu tidak lebih luas daripada ruang kelas SD yang memiliki standar ukuran 7 x 8 meter persegi. Ruang perpustakaan itu belakangan ramai dikunjungi siswa SDN 4 Dawung, Sambirejo, Sragen. mereka sedang tidak berburu buku-buku bacaan.
Mereka datang ke ruang perpustakaan itu tak lain untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar (KBM). Ruang perpustakaan disekat menjadi tiga bagian. Bagian pertama digunakan sebagai ruang kelas I yang berisikan 17 siswa.
Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/
KISAH PENDERITA TUMOR : Keinginan Punya Laptop Pun Terkubur
Tiga lembar bendera merah dari kertas dipasang di tiga titik sepanjang jalan kampung Dukuh Menjing RT 003/RW 009, Kelurahan Gayam, Kecamatan Sukoharjo, Sukoharjo, Kamis (6/10/2016).
Tiga bendera itu dipajang di dua ujung jalan desa dan di ujung simpang tiga sebagai petunjuk arah lokasi rumah orang tua almarhum Fifandya Arif Arrahman, 10, siswa Madrasah Ibtidaiah Negeri (MIN) Mulur, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo.
Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/
KEBAKARAN PABRIK TEKSTIL : Ratusan Karyawan Pabrik Diliburkan
Butuh waktu sekitar 12 jam bagi pemadam kebakaran dibantu sukarelawan untuk memadamkan api yang membakar pabrik pemintalan kapas PT Agung Kuncoro Tekstil pada Rabu (5/10) pukul 17/00 WIB. Kebakaran itu membuat manajemen pabrik meliburkan 300 karyawan hingga batas waktu yang tidak ditentukan.
Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/