SOLOPOS HARI INI: Soloraya Hari Ini: Laka Sambungmacan: 2 Meninggal, Bocah Balita Selamat

Solopos hari ini memberitakan kabar-kabar terkini di Soloraya.

Solopos.com, SOLO – Kecelakaan di simpang tiga Pondok, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Jumat (18/8) pagi, merenggut dua nyawa perempuan muda warga Dukuh Korowelang RT 050, Banaran, Sambungmacan, Sragen.

Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran

Kabar ini menjadi berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu (19/8/2017). Kabar lain, belasan bekas pedagang kaki lima (PKL) selter Sriwedari, Solo, ramai-ramai mengajukan permohonan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

Simak cuplikan berita utama halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu, 19 Agustus 2017;

PERAYAAN HUT RI: Ekspresi Kemerdekaan Para Gamers

Kedua bola mata Yogi Nugroho, 19, fokus ke layar gawainya. Dia fokus memainkan karakter hero bernama Chou dalam gim Mobile Legends. Bersama keempat rekan setimnya yang tergabung dalam Cuputapibelagu A, dia bahu-membahu membunuh kelima hero lawan sekaligus menghancurkan markas besar dalam gim tersebut.

Tensi permainan cukup panas karena dia langsung berhadapan dengan lawannya. Posisi duduk yang hanya dibatasi meja panjang dilengkapi stopkontak. Lawan yang mereka hadapi adalah lima pemuda yang tergabung dalam Tim Satelite. Dia duduk berjajar dengan rekan setimnya. Di depannya ada bangku panjang yang dilengkapi stopkontak.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

KECELAKAAN LALU LINTAS: 2 Orang Meninggal, 1 Anak Selamat

Kecelakaan di simpang tiga Pondok, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Jumat (18/8) pagi, merenggut dua nyawa perempuan muda warga Dukuh Korowelang RT 050, Banaran, Sambungmacan, Sragen.

Grafis kronolofi Lakalantas di Simpang Tiga Pondok, Sambungmacan, Sragen. (JIBI/Solopos)

Septi Astuti, 25, dan Winda Riski Rahmawati, 18, yang masih saudara sepupu meninggal dunia setelah sepeda motor yang mereka kendarai tertabrak truk trailer saat akan menyeberang jalan. Sementara anak Winda yang berusia 17 bulan, Keprar Evano Nandana, menderita luka pada bagian kaki kiri dan kemaluannya.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

PENATAAN PEDAGANG: Eks PKL Selter Sriwedari Minta Jatah Lagi

Belasan bekas pedagang kaki lima (PKL) selter Sriwedari, Solo, ramai-ramai mengajukan permohonan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Para pedagang tersebut mengajukan permohonan penempatan kembali selter yang telah mereka tinggalkan.

Kepala Seksi Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Didik Anggono, menyebutkan terdapat 17 dari 35 pedagang yang mengembalikan jatah selter ke Pemkot lalu mengajukan permohonan penempatan kembali selter Sriwedari.

Permohonan tersebut ditujukan langsung kepada Wali Kota Solo, F.X Hadi Rudyatmo.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

IBADAH HAJI: Lagi, 2 Calhaj Meninggal di Tanah Suci

Dua calon haji (calhaj) yang berangkat dari Embarkasi Adi Soemarmo Solo meninggal dunia di Tanah Suci. Kedua calhaj yang meninggal dunia tersebut yakni Nasiman Mochamad Sahlan, 65, dari Kelompok Terbang (Kloter) 46 Cilacap (meninggal, Rabu (15/8), di Madinah dan Solikhin Mursidik Yastubi, 50, Kloter 46 Banyumas yang meninggal dunia, Kamis (17/8), di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS).

Kasubag Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Adi Soemarmo, Badrus Salam, mengatakan jumlah keseluruhan calhaj dari Embarkasi Solo yang meninggal dunia sampai 18 Agustus sebanyak enam orang.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/