SOLOPOS.COM - Soloraya edisi Rabu 28 Juni 2017. (JIBI/Solopos/Dok.)

Soloraya pada Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu (28/6/2017), memberitakan tentang melonjaknya penumpang Kereta Prameks sebagai kabar utama.

Solopos.com, SOLO – Gelombang pemudik atau warga yang ingin berlibur ke Jogja meningkat pada hari kedua Lebaran, Senin (26/6/2017). Dipantau Harian Umum Solopos, Senin pukul 09.04 WIB, raturan orang di peron Stasiun Solo Balapan berlarian ke arah peron 2 seketika Kereta Api (KA) Prambanan Ekspres (Prameks) dari arah Kutoarjo bakal tiba. Para calon penumpang berlomba-lomba sampai di Peron 2 agar bisa meraih tempat duduk di dalam KA Prameks.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Kepala Stasiun Solo Balapan, Nuruddin,  pada hari kedua Lebaran 2017 okupasi KA jarak dekat meningkat atau lebih banyak daripada hari-hari sebelumnya, saat arus mudik Lebaran. Dia menyebut banyak pemudik maupun warga di Solo yang ingin memanfaatkan hari libur Lebaran untuk berwisata menuju ke arah Jogja. Bahkan tiket booking penumpang KA Prameks untuk perjalanan Senin habis terjual.

Berita mengenai meningkatnya penumpang KA Prameks menjadi headline halaman Soloraya Harian Umum Solopos, Rabu (28/6/2017). Selain itu ada pula berita tentang Presiden Joko Widodo yang membagikan 4.000 paket sembako dan berita tentang Grebeg Syawal.

Simak cuplikan berita halaman Soloraya Harian Umum Solopos edisi Rabu 28 Juni 2017;

LIBURAN LEBARAN: Kereta Prameks Diserbu Pemudik
Stasiun Solo Balapan diserbu para pemudik maupun warga yang ingin berlibur ke arah Jogja pada hari kedua Lebaran 2017, Senin (26/6). Pantauan awak redaksi Solopos, Senin pukul 09.04 WIB, ratusan orang di peron tunggu Stasiun Solo Balapan berlarian ke arah Peron 2 seketika Kereta Api (KA) Prambanan Ekspres (Prameks) dari arah Kutoarjo bakal tiba.

Mereka berlomba-lomba sampai di Peron 2 agar bisa meraih tempat duduk saat masuk KA Prameks tujuan Kutoarjo atau Jogja. Saat berlarian, mereka diarahkan petugas menempati Peron 2 sisi utara karena sisi selatan dipakai untuk turun penumpang.

Kepala Stasiun Solo Balapan, Nuruddin, membeberkan pada hari kedua Lebaran ini okupasi KA jarak dekat meningkat atau lebih banyak daripada hari-hari sebelumnya saat arus mudik Lebaran. Dia menyebut banyak pemudik maupun warga di Solo yang ingin memanfaatkan hari libur Lebaran untuk berwisata menuju ke arah Jogja. Bahkan tiket booking penumpang KA Prameks untuk perjalanan pada Senin habis terjual.

”Hari ini memang terlihat perjalanan KA jarak dekat okupasinya meningkat daripada hari-hari sebelumnya saat arus mudik Lebaran dan hari raya. KA Prameks ke Jogja bahkan sudah full booking,” kata Nuruddin berbincang dengan Espos di sela-sela mengatur perjalanan penumpang di Stasiun Solo Balapan.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com

LEBARAN 2017: Pulang Kampung, Jokowi Bagikan 4.000 Sembako
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membagikan 4.000 paket sembako kepada warga Solo kurang mampu saat mudik Lebaran 2017, Senin (26/6) sore. Kegiatan pembagian paket sembako tersebut dilaksanakan di halaman Graha Saba Buana yang beralamat di Jl. Letjen. Suprapto No. 80 B Kelurahan Sumber, Banjarsari.

Presiden Jokowi memantau langsung aktivitas pembagian sembako berisi 1 liter minyak goreng, 1 kg gula pasir, 1 kotak teh celup, dan 5 kg beras tersebut. Mengenakan kemeja putih dan celana jins, Presiden Jokowi tiba di halaman Graha Saba Buana pada pukul 15.30 WIB.

Setibanya di halaman Graha Saba Buana, Presiden Jokowimenyapa warga yang ikut mengantre untuk mendapatkan paket sembako. Dia tidak memberikan langsung paket sembako yang dibungkus menggunakan tas warna merah-putih bertuliskan “Bantuan Presiden Republik Indonesia” tersebut. Jokowi lebih senang menyapa warga yang mengantre dalam satu jalur.

”Segera, segera, nanti ndak [keburu] hujan,” kata Jokowisambil menepuk-nepuk bahu sejumlah warga yang ikut mengantre mendapatkan paket sembako.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com

GREBEG SYAWAL: Ratusan Warga Serbu Gunungan Hasil Bumi
Ratusan warga Solo dan sekitarnya berebut gunungan Grebeg Syawal yang digelar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Selasa (27/6). Dua gunungan ludes seketika.

Berdasarkan pantauan awak redaksi Solopos, prosesi Grebeg Syawal dimulai sekitar pukul 11.00 WIB. Meski molor satu jam dari jadwal, namun warga tampak sabar menunggu di Masjid Agung dan sebagian di halaman depan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Prosesi Grebeg Syawal diawali dua gunungan diarak abdi dalem Keraton dari Kori Kamandungan melewati Sithinggil, Pagelaran, Alun alun Utara (Alut)hingga halaman Masjid Agung.

Iring-iringan dikawal prajurit serta barisan marching band Keraton. Gunungan yang diarak merupakan gunungan jaler (laki-laki) yang dihiasi aneka hasil bumi. Gunungan lainnya merupakan gunungan estri (perempuan) yang dihiasi dengan rengginang.

Selanjutnya, perwakilan Keraton Solo melakukan serah terima kepada takmir Masjid Agung untuk didoakan sebelum menjadi rebutan warga. Gunungan jaler menjadi rebutan warga di Masjid Agung.

Sedangkan gunungan estri dibawa kembali dan menjadi rebutan warga di depan Keraton Solo. Dalam waktu singkat, seluruh isi gunungan ludes tak tersisa. “Alhamdulillah entuk[dapat] rengginang,” ucap Sularno, 57, warga Musuk, Boyolali.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com

(Muhammad Rizal Fikri/JIBI/Solopos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya