SOLOPOS.COM - Harian Umum Solopos edisi Jumat (26/6/2020).

Solopos.com, SOLO — SMA negeri (SMAN) di Kota Solo paling banyak menerima pengajuan surat keterangan domisili (SKD) pada Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA/SMK Negeri Jawa Tengah (Jateng) 2020. Berdasarkan data dari Posko PPDB Online SMA/SMK Negeri Jateng per Rabu (24/6/2020), beberapa SMAN di Kota Solo bahkan menempati urutan teratas sebagai penerima SKD.

Dari total 593 SMA/SMK negeri di Jateng yang membuka PPDB, SMAN 4 Solo menempati urutan teratas sebagai sekolah yang paling banyak menerima berkas SKD. Total ada 2.045 calon siswa yang mendaftar di SMAN 4 Solo, di mana 287 di antaranya mengajukan SKD.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ulasan mengenai ramainya penggunaan SKD untuk PPDB SMA di Solo itu menjadi headline di Harian Umum Solopos edisi hari ini, Jumat (26/6/2020). Berita tersebut bisa dibaca secara lengkap di E-Paper Solopos.

Selain itu, di halaman utama Harian Umum Solopos edisi hari ini juga ada ulasan mengenai wanita yang viral setelah mengamankan benang layangan. Benang layangan itu diamankan agar tak memicu kecelakaan lalu lintas.

Amankan Benang Layangan, Malah Dikira Main Layangan

Sri Yuli Maya Wijayanti, 40, warga Sumber, Banjarsari, Solo, memperoleh apresiasi dari masyarakat setelah aksinya mengamankan benang layangan di Jl Ahmad Yani sebelah barat Simpang Empat Gembongan, Kartasura, Sukoharjo, selasa (23/6/2020).

Maya, sapaan akrab Sri Yuli Maya Wijayanti, ingin menangis setelah mengetahui kabar seorang pemuda asal Sumber, Solo, meninggal dunia karena kecelakaan tunggal akibat lehernya tersayat benang layangan. Maya semakin terpukul ketika tak berselang lama, seorang perempuan warga Sumber menjadi korban luka-luka akibat benang layangan melintang di jalan.

Simak selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Sedangkan di halaman Soloraya, ada kabar mengenai evaluasi pelonggaran aktivitas warga Solo di luar rumah. Ada pula kabar dari DPC PDIP Solo yang meminta kader tetap tenang setelah ada pembakaran bendera PDIP.

Anak Tertular, Pelonggaran Dievaluasi

Jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Solo bertambah menjadi 42 orang. Satu kasus terbaru dilaporkan pada Kamis (25/6/2020) siang.

Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, mengatakan pasien terbaru itu berasal dari kalangan anak-anak usia 12 tahun dari Kelurahan Kestalan, Kecamatan Banjarsari. Ini adalah kasus kelima pada anak-anak di Kota Bengawan.

Baca selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Ketua DPC Solo Minta Akar Rumput Tenangkan Diri

Bendera Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dibakar saat sejumlah organisasi Islam yang tergabung dalam Aliansi Nasional Anti-Komunis (Anak NKRI) menggelar
unjuk rasa menolak Rancangan Undang-undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) di depan Gedung MPR/DPR, Jakarta, Rabu (24/6/2020) kemarin.

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, menyikapi kejadian tersebut dengan mengirim pesan siar ke seluruh kader dan akar rumput untuk tidak terpancing emosi dan terprovokasi.

Simak secara lengkap di: E-Paper Solopos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya