SOLOPOS HARI INI : PDIP Cueki Prabowo, Anas Butuh Uang Untuk Jadi Presidan Hingga Saling Sikut PSIS dengan Persis

Solopos.com, SOLO – PDIP Perjuangan menanggapi dingin klaim calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mengklaim sudah merasakan aura kemenangan di Jawa Tengah. Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan F.X. Hadi Rudyatmo, Prabowo hanya sesumbar untuk memecah suara.

Selain itu berita tentang mantan Ketua Umum Patai Demokrat Anas Urbaningrum juga menghiasi halaman utama Harian Umum Solopos, Sabtu (31/5/2014). Berikut rangkumannya :

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

PDIP Cueki Klaim Prabowo
PDIP Perjuangan menanggapi dingin klaim calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang menyatakan sudah merasakan aura kemenangan di Jawa Tengah dan mampu memecah suara di Solo yang merupakan basis  Jokowi.

Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan F.X. Hadi Rudyatmo Prabowo hanya sesumbar untuk memecah suara. Menurut Rudi, mayoritas wong Solo bakal teteap memilih Jokowi. Menurut pernyataannya, Jumat (30/5/2014), PDIP yakin 80% warga Solo bakal memilih pasangan Jokowi dan Jusuf Kalla.

Anas Butuh Uang untuk Jadi Presiden
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum menjalani sidang perdana terkait dugaan tindak pidana korupsi proyek Hambalang dan dugaan pencucian uang, di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Jumat (30/5/2014).

Dalam sidang perdana itu, jaksa mengemukakan untuk mewujudkan keinginan Anas yang ingin menjadi presiden, dirinya menggunakan Partai Demokrat sebagai kendaraan politik dan duduk sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) bidang politik sebagai tahap awal sebelum sebagai ketua umum Partai Demokrat.

PSIS dan Persis Saling Sikut demi Puncak Klasemen
Persis Solo mengusung ambisi besar dalam lawatan ke kandang PSIS Semarang. Laskar Sambernyawa berhastrar mencundangi musuh bebuyutannya itu dalam derby Jatang di Stadion Jatidiri Semarang, Sabtu (31/5/2014).

Duel klasik antara dua tim tangguh di Jawa Tengah itu dipastikan berlangsung panas. Persis sangat terobsesi menodai rekor kemenangan PSIS di markas mereka. Sementara PSIS tentu juga ingin menuntaskan misi balas dendam atas kekalahan mereka dengan Persis di Stadion Manahan, Solo, 14 Mei 2014 lalu.