SOLOPOS.COM - Harian Solopos edisi Selasa (5/7/2022).

Solopos.com, SOLO — Teknologi baru bernama ortotropik bakal memperkuat jembatan yang menghubungkan Solo dan Kota Satelit. Ortotropik pelat baja tersebut segera memperkuat jembatan Jurug B dan Jembatan Mojo. Dua jembatan itu, masing-masing menghubungkan Kota Solo dengan Karanganyar dan Sukoharjo.

Nantinya, akan ada perubahan signifikan secara struktur di Jembatan Mojo sepanjang 220 meter itu. Kontraktor proyek tersebut memberi pemaparan di Kantor Dinas Perhubungan Kota Solo, Senin (4/7/2022). Pelaksana proyek tersebut berasal dari dua perusahaan yang terikat kerja sama operasi atau KSO.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kontraktor dari PT.Salim Perkasa Const-PT.Karyajati Tata Mandiri (KSO), Agung Ari Widodo, menyebut akan ada pembongkaran lantai beton digantikan dengan teknologi baru yakni menggunakan pelat ortotropik. Sebagai informasi, nantinya jembatan Mojo akan menjadi jembatan pertama di Kota Solo yang menggunakan teknologi pelat ortotropik. Pengerjaan Jembatan Mojo sudah dimulai sejak 21 Juni dan akan selesai pada 4 Desember 2022

“Pengerjaan pembongkaran lantai beton akan dilakukan dari arah Surakarta menuju Karanganyar dan dibagi menjadi empat area kerja. Area pembobokan atau pembongkaran akan satu jalur atau setengah badan jembatan, sehingga tidak menutup jalur pada saat pembongkaran lantai beton,” terang Agung.

Baca juga: Sudah Dimulai, Kontraktor Ungkap Skenario Pengerjaan Jembatan Mojo Solo

Jembatan tersebut, lanjut dia, akan ditutup total saat pelat ortotropik dipasang. Pemasangan Plat akan dimulai pada September 2022. “Ketika masuk pemasangan panel ortotropik, nantinya akan menggunakan alat hiab, dalam prosesnya dibutuhkan penutupan arus lalu lintas. Untuk pemasangan satu panel membutuhkan waktu 15 menit, sehingga diharapkan tidak ada penutupan jembatan yang memakan waktu berhari-hari,” ujar Agung. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Selasa (5/7/2022).

Pengumuman PPDB Diwarnai Aksi Peretas

SRAGEN — Ratusan ribu siswa resmi diterima di SMA dan SMK lewat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jawa Tengah (Jateng), Senin (4/7/2022). Pengumuman PPDB Jateng tahun ajaran 2022/2023 itu diwarnai insiden menghilangnya nama peserta asal Sragen, diduga ulah peretas atau hacker.

Dua orang tua calon siswa SMAN 1 Gondang, Sragen, didampingi anggota DPRD Sragen Bambang Widjo Purwanto mendatangi Mapolres Sragen, Senin. Mereka melaporkan hilangnya delapan nama calon siswa secara mendadak setelah pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) di SMAN 1 Gondang, Sragen, ditutup pada Jumat (1/7/2022) pukul 16.00 WIB.

Baca juga: Ortu Siswa yang Namanya Hilang di PPDB SMAN 1 Gondang Lapor Polisi

Mereka menduga ada indikasi tindakan melawan hukum yang merugikan delapan calon siswa yang tidak diterima di SMAN tersebut. Salah satu orang tua calon siswa, Dwi Fitria, 39, saat ditemui wartawan di Mapolres Sragen, Senin, menerangkan awalnya anaknya bernama Kayla Achaea Kohedi mendaftar lewat jalur zonasi di SMAN 1 Gondang. Jarak rumah ke sekolah anak tersebut hanya 250 meter.

Untuk itu, Kayla menempati urutan ketiga. Namun, Dewi menerangkan nama anaknya tiba-tiba hilang dari daftar jalur zonasi dan masuk ke jalur prestasi. Dewi sempat mengadu ke Kapolsek Gondang dan diarahkan ke kepala sekolah. Saat ke sekolah itulah, Dewi bertemu dengan legislator DPRD Sragen Bambang Widjo Purwanto dan kemudian diajak melapor ke Polres. Selengkapnya di halaman depan Harian Solopos edisi Selasa (5/7/2022).

Delegasi G20 Mulai Datang

SOLO — Sejumlah delegasi dan tamu undangan Forum Trade Investment and Industry Working Group (TIIWG) Group of Twenty (G20) mulai tiba di Solo, Senin (4/7/2022). Para delegasi akan mengikuti pertemuan kedua TINWG G20 Indonesia 2022.

Jadwal itu sesuai dengan rundown persidangan yang disusun Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPM) yang diterima Solopos dari Kepala Bagian Protokol Komunikasi dan Administrasi Pimpinan Setda Solo, Herwin Tri Nugroho, akhir pekan lalu. Kedatangan delegasi di Solo dijadwalkan Senin dan Selasa pagi. Mereka akan mengurus dokumentasi, administrasi, kesehatan, dan bagasi.

Baca juga: Inilah Tiga Isu yang Dibahas G20 di Solo Pekan Ini

Selanjutnya para tamu check-in Hotel Alila Solo. Sejumlah delegasi negara anggota G20 yang hadir maupun mengikuti kegiatan secara virtual adalah Australia, Argentina, Kanada, Jerman, Britania Raya, Arab Saudi, Uni Eropa, Meksiko, Jepang, Amerika Serikat, Brazil, Turki, Italia, Rusia, India, Afrika Selatan, Republik Rakyat Tiongkok, dan Prancis.

Khusus negara yang diundang maupun mengikuti secara virtual adalah Belanda, Swiss, Singapura, Fiji, Uni Emirat Arab, Selandia Baru, Kamboja, Rwanda, Spanyol, Belize, dan Senegal. Selengkapnya di halaman Soloraya Harian Solopos edisi Selasa (5/7/2022).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya