SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Senin, 25 Agustus 2014

Solopos.com, SOLO – Dua mahasiswa perguruan tinggi swasta di Solo dan Jogja menjadi korban penganiayaan. Satu di antara mereka akhirnya meninggal dunia karena mengalami beberapa luka bacok dan tusuk di tubuhnya. Kabar ini jadi berita utama Harian Umum Solopos hari ini, Senin (25/8/2014).

Dari kabar politik pemerintahan, capres terpilih, Jokowi akan bertemu Presiden SBY di selasela kunjungan kerja kepala negara di Bali dalam beberapa hari mendatang. Opsi lain, pertemuan digelar di Jakarta setelah Presiden SBY menyelesaikan kunjungan kerja.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Simak rangkuman berita Solopos edisi Senin, 25 Agustus 2014, berikut;

PELAYANAN BIROKRASI: Perizinan Cepat Hanya Jargon

Ilustrasi Penyebab Perizinan Lamban (JIBI/Solopos)

Ilustrasi Penyebab Perizinan Lamban (JIBI/Solopos)

Promosi perizinan cepat untuk mendukung investasi yang dikemukakan pemerintah daerah di Soloraya dinilai baru sebatas jargon. Padahal hampir seluruh pemerintah kota/kabupaten di Soloraya kini memiliki kantor pelayanan perizinan dengan konsep satu pintu yang mengurus hampir segala jenis perizinan di daerah mereka.

Kantor-kantor itu berlomba-lomba mempromosikan dan menjanjikan kemudahan pelayanan perizinan untuk menarik investor. Hal ini sejalan dengan keinginan masyarakat untuk mendapatkan pelayanan birokrasi perizinan yang mudah, cepat, dan murah.

Namun, harapan dan keinginan masyarakat tersebut masih sering terabaikan oleh birokrat yang mengurus masalah perizinan tersebut. Pekan lalu Espos menelusuri realitas pelayanan perizinan tersebut di sebagian daerah di Soloraya.

Salah seorang narasumber Espos, seorang perempuan yang minta cukup disebut dengan nama Bekti, 28, berencana membangun rumah di wilayah Karanganyar. Namun, kata Bekti, rencananya tertunda karena Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) Karanganyar tak kunjung memproses permohonan izin mendirikan bangunan (IMB) yang dia ajukan sejak Juni 2014.

KASUS PENGANIAYAAN: Mahasiswa Unisri Tewas Penuh Luka

Dua mahasiswa perguruan tinggi swasta di Solo dan Jogja menjadi korban penganiayaan di Jl. Kalingga Utara, Kampung/Kelurahan Kadipiro RT 008/RW 004, Banjarsari, Solo, Minggu (24/8) pagi. Satu di antara mereka akhirnya meninggal dunia karena mengalami beberapa luka bacok dan tusuk di tubuhnya.

Satu korban lainnya selamat, namun mengalami luka parah di tangan kiri. Tangan pemuda itu hampir putus diduga akibat ditebas senjata tajam (sajam). Korban meninggal dunia bernama Danang Rusbyantoro, 24, warga Gumantar RT 008/RW 004, Pelemgadung, Karangmalang, Sragen.

Mahasiswa Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo, itu mengalami dua luka bacok di punggung, satu luka bacok di kepala, dan dua luka tusuk di dada. Mayat korban diautopsi di Laboratorium Medikolegal dan Forensik Kedokteran RSUD dr. Moewardi, Solo.

Korban terluka bernama Arga Ganendra Patra Mahadi, 24, warga Plumbungan Indah RT 028/RW 008, Karangmalang, Sragen.

(Baca Juga: Hari Ini, Polisi Tunjukkan Tersangka Penganiaya Mahasiswa Unisri Solo dan UPN Jogja, 2 Mahasiswa Bersimbah Darah, Warga Kadipiro Tak Dengar Keributan…, Mahasiswa Unisri Solo dan UPN Jogja Dianiaya, Seorang Tewas Penuh Luka)

PEMERINTAHAN BARU: Jokowi Pilih Temui SBY di Bali

Calon presiden (capres) terpilih, Joko Widodo (Jokowi), kemungkinan bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di selasela kunjungan kerja kepala negara di Bali dalam beberapa hari mendatang.

Juru Bicara Presiden, Julian Aldrin Pasha, kepada wartawan di Bandara Rendani Manokwari, Minggu (24/8) siang, mengatakan walaupun belum dipastikan waktunya, opsi pertemuan di Bali telah dibicarakan oleh kedua pihak. ”Kemungkinan untuk bertemu dengan Bapak Joko Widodo selama di Bali Rabu-Jumat (27-29/8),” ujar dia.

Namun, menurut dia, ada opsi lain, yakni pertemuan digelar di Jakarta setelah Presiden SBY menyelesaikan kunjungan kerja. Ia menjelaskan SBY menugaskan Menko Polhukam Djoko Suyanto untuk berkomunikasi dengan kubu Jokowi tentang proses transisi kepemimpinan termasuk pertemuan kedua tokoh itu.

(Baca Juga: Mau Bertemu SBY, Jokowi Cuma Diberi 2 Pilihan Waktu, Jokowi Temui SBY Pekan Depan, Ini yang akan Dibicarakan, Sudah Diputuskan MK, Jokowi Segera Temui Presiden SBY)

KAMPUNG BERGOTA: Mereka Hidup di Tengah Kepungan Makam

Makam tak hanya menjadi tempat tinggal bagi mereka yang sudah tiada. Makam juga bisa menjadi tempat tinggal mereka yang masih hidup. Ikuti laporan wartawan Solopos, Insetyonoto, mengenai kehidupan di kampung yang berada di tengah makam Bergota, Semarang.

Rerimbunan pohon beringin, jati, dan kamboja, yang tumbuh di sela-sela deretan batu nisan serta patok penanda orang meninggal dunia membuat suasana tempat permakaman umum (TPU) Bergota, Semarang, terkesan seram.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya