SOLOPOS.COM - Harian Umum Solopos edisi Sabtu 24 Februari 2018

Berita utama Harian Umum Solopos hari ini membahas tentang Pilpres 2019.

Solopos.com, SOLO – PDIP resmi mendeklarasikan dukungan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden (capres) 2019, Jumat (23/2/2018). Total ada delapan partai politik (parpol) yang mendukung Jokowi untuk Pilpres 2019.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sikap PDIP itu disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDIP di Denpasar, Bali. “Dengan ini saya nyatakan calon presiden dari PDI Perjuangan, Ir. Joko Widodo, Metal! Metal! Pasti menang total,” teriak Megawati di pembukaan Rakernas III PDIP.

Berita tentang dukungan partai-partai terhadap dua bakal calon presiden untuk Pemilu Presiden (Pilpres) 2019 menjadi headline Harian Umum Solopos, Sabtu (24/2/2018). Selain itu ada berita menarik lainnya seperti berikut ini:

LIMBAH PT RUM: Aksi Unjuk Rasa Berakhir Anarkistis

Aksi unjuk rasa menuntut penutupan operasional PT Rayon Utama Makmur (RUM) di Desa Plesan, Kecamatan Nguter, Sukoharjo, Jumat (23/2/2018), berlangsung anarkistis. Massa merusak pos satpam, kantor, dan sejumlah fasilitas pabrik. Aksi anarkistis itu disayangkan sejumlah pihak.

Informasi yang dihimpun Espos, di lokasi, tindakan anarkistis warga diduga dipicu ketidakpuasan terhadap hasil unjuk rasa yang digelar di halaman kantor Pemkab Sukoharjo, Kamis (22/2/2018). Petugas di lingkungan pabrik menyatakan kaca pintu setebal sekitar dua sentimeter pecah akibat tembakan senapan angin.

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

Di Halaman Soloraya ada berita tentang proses penghapusan biaya pengesahan STNK. Pelaksanaan penghapusan biaya pengesahan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) masih menunggu koordinasi dengan Dinas Pendapatan Daerah.

Di Sukoharjo petugas Polres Sukoharjo akan berkoordinasi dengan petugas Dipenda yang bertugas di Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Sukoharjo. Hal itu disampaikan Wakapolres Sukoharjo, Kompol M. Ifan Hariyat mewakili Kapolres Sukoharjo, AKBP Iwan Saktiadi, Jumat (23/2/2018).

Berita tentang proses penghapusan biaya pengesahan STNK menjadi berita utama di Halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini. Selain itu ada berita menarik lainnya seperti di bawah ini:

PEMINDAHAN SPMN 5: Pindah ke Mojosongo, Orang Tua Siswa Keberatan

Kalangan orang tua siswa SMPN 5 Solo merasa keberatan dengan pemindahan sekolah tersebut ke wilayah Mojosongo. Dinas Pendidikan (Disdik) Solo mulai tahun ajaran baru 2018/2019 akan memindahkan SMPN 5 Solo dari Jl. Diponegoro, kawasang Ngarsopuro, Banjarsari ke Kendalrejo, Mojosongo, Jebres. “Pada Penerimaan Peserta Didik Baru [PPDB] siswa kelas VII SMPN 5 sudah pindah di Mojosongo,” kata Kepala Disdik Solo, Etty Retnowati kepada Espossaat menghadiri perayaan HUT SMPN 10 Solo, Rabu (21/2/2018).

Menanggapi pemindahan ini, orang tua siswa SMPN 5 Solo, Dhody Winarto merasa keberatan karena jaraknya menjadi jauh dari rumah sehingga harus mengeluarkan biaya tambahan. Pemindahan sekolah ini, menurut warga Banjarsari itu, dikhawatirkan juga bisa mengganggu proses kegiatan belajar mengajar siswa kelas VIII dan IX. “Sebagai wong cilik dengan berat hati tidak bisa menolak kebijakan pemerintah,” kata Dhody dihubungi Espos, Jumat (23/2/2018).

Simak selengkapnya: http://epaper.solopos.com/

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya