SOLOPOS HARI INI : Jerman Juara Piala Dunia 2014 hingga Koalisi Permanen Diragukan Langgeng

Solopos.com, SOLO – Harian Umum Solopos hari ini, Selasa (15/7/2014) mengulas kemenangan Jerman di Piala Dunia 2014. Diberitakan Pasukan Die Mannschaft mengukir sejarah sebagai tim Eropa pertama yang menjadi juara dunia di Benua Amerika setelah menumbangkan Argentina 1-0 pada fi nal Piala Dunia 2014, Senin (14/7/2014) WIB.

Kabar lain datang dari deklarasi koalisi permanen Tujuh partai politik pendukung Prabowo-Hatta. Kabarnya, sejumlah tokoh dalam parpol pendukung Prabowo-Hatta itu justru meragukan koalisi ini akan bertahan lama.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi Selasa, 15 Juli 2014;

PIALA DUNIA 2014: Jerman Raja Dunia

Jerman mengakhiri penantian 24 tahun untuk kembali merajai persepakbolaan dunia. Hebatnya, gelar juara ini mereka rebut di tanah Amerika Selatan, yang selama ini dimitoskan tidak ramah terhadap tim-tim Eropa.

Pasukan Die Mannschaft mengukir sejarah sebagai tim Eropa pertama yang menjadi juara dunia di Benua Amerika setelah menumbangkan Argentina 1-0 pada fi nal Piala Dunia 2014, Senin (14/7) WIB.

Kemenangan atas Argentina di Stadion Maracana, Rio de Janeiro, memastikan Jerman menyamai pencapaian Italia dengan memenangi empat kali trofi Piala Dunia. Kini bintang empat sah disematkan di jersey Der Panzer, julukan Jerman, setelah sebelumnya memenangi gelar juara dunia di 1954, 1974, dan 1990.

“Sekarang semua orang Jerman juara dunia. Kami akan merayakannya setidaknya dalam lima pekan dari sekarang. Dalam waktu tertentu kami akan berhenti pesta namun kami akan selalu bangun tidur dengan senyuman,” ujar kipper Jerman, Manuel Neuer, dilansir Reuters.

(Baca Juga: Tuah Super Sub, Goetze Antar Jerman Juara Dunia)

PERAYAAN KEMENANGAN: Publik Brasil Ikut Larut dalam Pesta

Kesuksesan Jerman menjadi kampiun Piala Dunia 2014 tidak hanya disambut perayaan meriah di Negara mereka namun juga public Brasil yang menyaksikan laga final di Stadion Maracana, Rio de Janeiro.

Ribuan warga Brasil larut dalam nyanyian perayaan kemenangan Tim Panser yang menjadi juara dunia.

Namun teriakan yang bergema di stadion adalah dalam bahasa Portugis bukan Jerman. Meski Brasil digilas Jerman 1-7 di semifinal, rivalitas dengan Argentina yang lebih dalam membuat fans Selecao memberikan dukungan terhadap pasukan besutan Joachim Loew itu.

(Baca Juga: Pesta Besar Rakyat Jerman Rayakan Kemenangan, Gagal Juara Dunia, Sejumlah Pemuda di Buenos Aires Mengamuk, Puji Jerman, Rihanna Ikut Pesta Bersama Goetze)

KERJA SAMA PARPOL: Koalisi Permanen Diragukan Bertahan Lama

Tujuh partai politik pendukung Prabowo-Hatta yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih meneken kesepakatan kerja sama permanen untuk parlemen di Tugu Proklamasi, Jakarta, Senin (14/7).

Namun, sejumlah tokoh dalam parpol pendukung Prabowo-Hatta itu justru meragukan koalisi ini akan bertahan lama.

Ketua Dewan Syuro Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra, misalnya, yang meragukan kelanggengan koalisi yang dibentuk sejumlah partai antara lain Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Golkar, PBB, dan Partai Demokrat (PD). Menurut Yusril koalisi ini bisa saja pecah dan hanya menyisakan Gerindra dan PAN.

(Baca Juga: Ical Prediksi Ideologi akan Muncul, Koalisi Permanen Diragukan Tahan Lama, Ketua Umum Demokrat Absen, Ini Kata Prabowo…, Deklarasikan Koalisi Permanen Sore Ini, Kubu Prabowo-Hatta Dinilai Sudah Lupakan Pilpres)

HIKMAH RAMADAN: Menguatkan Keislaman

Pemeluk Islam di Indonesia dari segi kuantitas memang mayoritas. Tetapi, kualitas keislaman mereka masih sangat memprihatinkan. Sebagian besar koruptor mengaku diri mereka beragama Islam.

Sebagian besar penghuni penjara juga mengaku diri mereka beragama Islam. Hampir semua terdakwa berbagai tindak kejahatan ketika menghadapi persidangan mengenakan pakaian (berbaju takwa atau berjilbab) yang menunjukkan diri sebagai orang Islam.