SOLOPOS HARI INI : Hujan, Banjir Kembali Menggenangi Soloraya

Solopos hari ini memberitakan banjir di Soloraya hingga Solo Great Sale 2016.

Solopos.com, SOLO – Hujan deras yang mengguyur Soloraya, Selasa (23/2/2016) menyebabkan banjir di sejumlah lokasi. Selain banjir, warga juga diminta waspada dengan pohon tumbang. Di Sukoharjo, banjir kembali menggenangi Jl. Jenderal Sudirman (Jensud) Sukoharjo.

Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Kabar ini menjadi headline Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu (24/2/2016). Kabar lain, DPR mengesahkan Undang-undang (UU) Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang mengatur tentang iuran tabungan rumah.

Selain itu Solopos hari ini juga membahasa sepakterjang Rio Haryanto di Formula One (F1) hingga Solo Great Sale 2016.

Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Rabu, 24 Februari 2016;

BENCANA ALAM: Hujan, Banjir Kembali Menggenang

Hujan deras yang mengguyur Soloraya, Selasa (23/2) menyebabkan banjir di sejumlah lokasi. Selain banjir, warga juga diminta waspada dengan pohon tumbang.

Di Sukoharjo, banjir kembali menggenangi Jl. Jenderal Sudirman (Jensud) Sukoharjo. Air yang diduga berasal dari luapan saluran irigasi sekunder Colo Timur menggenangi jalan mulai dari Perempatan Bulakrejo sampai depan Kantor Sekretariat Daerah (Setda), Selasa (23/2) sore hingga malam.

Selain menggenangi jalan, air juga masuk ke perkampungan, namun tidak banyak rumah yang terendam. Banjir kali keempat sejak Desember 2015

ini tidak terlalu parah dibandingkan banjir sebelumnya. Ketinggian air di pinggir Jl. Jensud mencapai betis orang dewasa, sedangkan di tengah jalan setinggi mata kaki.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

UU TAPERA: Iuran Tabungan Rumah 3%

DPR mengesahkan Undang-undang (UU) Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang mengatur tentang iuran tabungan rumah.

Pengesahan UU Tapera dilakukan dalam rapat paripurna DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (23/2). Dengan berlakunya UU itu, seluruh pekerja (termasuk pekerja asing) wajib menyisihkan 3% dari upah mereka untuk tabungan rumah.

Fasilitas tabungan rumah itu hanya bisa dimanfaatkan pekerja yang masuk kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

”Yang bisa memanfaatkan uang ini hanya yang MBR, yang non-MBR itu bisa menggunakan dana ini sebagai tabungan. Nanti kalau mereka pensiun bisa diambil tabungan mereka plus pengembangan,” kata Ketua Panitia Khusus Pembahasan RUU Tapera Yoseph Umar Hadi seusai rapat paripurna di DPR, Senayan, Jakarta.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

KABAR RIO HARYANTO: Rileks di Balik Kemudi, Siap Geber MRT05

Rio Haryanto akan menjalani debut di Formula One (F1), Rabu (24/2). Simak tulisan reporter Solopos, Triyono, di Harian Umum Solopos edisi hari ini.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

SOLO GREAT SALE: Transaksi Belum Tercatat Capai Rp100 Miliar

Hingga awal pekan keempat pelaksanaan Solo Great Sale (SGS) 2016 transaksi yang tercatat baru sekitar Rp50 miliar. Nilai transaksi riil SGS 2016 diprediksi mencapai tiga kali lipat atau Rp150 miliar.

Ketua SGS 2016 Sri Haryanto yang akrab disapa Gareng mengungkapkan pencatatan belum bisa dilakukan secara maksimal karena tidak semua peserta menyediakan layanan penukaran poin. Sejak awal sudah ada sosialisasi mengenai cara memasukkan transaksi konsumen ke perwakilan peserta.

”Peserta SGS mencapai 1.300 tenant dan jumlah transaksi yang terjadi dinilai sudah lebih dari target [Rp125 miliar]. Namun baru tercatat Rp50 miliar karena belum direkap semuanya,” ungkap Gareng saat ditemui wartawan di Sekretariat SGS, Selasa (23/2).

Dia menyampaikan transaksi yang terjadi di bisnis otomotif banyak yang belum tercatat. Transaksi di PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga baru tercatat beberapa hari lalu. Potensi transaksi di stasiun mencapai Rp150 juta per hari.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com