Solopos Hari Ini: Harta Setya Novanto Tersisa Rp18 Miliar

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA &mdash;</strong> Mantan Ketua DPR Setya Novanto dieksekusi ke Lembaga Pemasyarakatan (LP) Sukamiskin Bandung, Jumat (4/5), untuk menjalani hukuman 15 tahun penjara. Harta Novanto juga disita negara hingga tersisa Rp18 miliar.</p><p>Novanto berkomitmen membayar denda Rp500 juta dan uang pengganti kerugian negara US$7,3 juta dikurangi Rp5 miliar. Total denda dan uang pengganti yang harus disetorkan Novanto ke negara Rp97,38 miliar (kurs US$1 setara Rp13.957). </p><p>Kabar harta Setya Novanto tersisa Rp18 miliar menjadi headline Harian Umum Solopos, Sabtu (5/5/2018). Selain kabar tersebut, ada juga kabar lainnya meliputi:</p><p><strong>LIGA 2: Ujian Mental Pertama</strong><br />Persis Solo mengawali kompetisi Liga 2 wilayah barat dengan hasil memuaskan setelah menyapu bersih dua laga dengan kemenangan meyakinkan.&nbsp;Di laga pembuka, Laskar Sambernyawa, julukan Persis Solo, mengemas kemenangan meyakinkan 3-0 kontra Semen Padang. Sementara di matchday kedua, giliran PSPS Riau yang merasakan getirnya berhadapan dengan Laskar Sambernyawa karena menelan kekalahan 1-3.</p><p><strong>FESTIVAL PASAR TINTIR: Serbatempo Dulu, Uang pun dari Kayu</strong><br />Sebanyak 300 tintir menerangi jalan utama di Dukuh Noyu, Sidomukti, Jenawi, Karanganyar, Kamis (3/5) pukul 19.00 WIB-24.00 WIB. Tintir berbahan bakar minyak tanah itu menjadi pengganti sinar lampu yang biasa menerangi perdukuhan itu. Selain tintir, juga terdapat obor dan sosok.<br />Melalui tintir, obor, dan sosok itu, warga di Noyu ingin mengenang suasana tempo dulu. Secara kebetulan, bentuk bulan yang bersinar dari atas dukuh di lereng Gunung Lawu itu sedang sempurna. Bulan purnama turut menyinari Dukuh Noyu yang berlokasi tak jauh dari Candi Cetho yang memiliki ketinggian 1.496 meter di atas permukaan laut.</p><p><span><strong>Simak selengkapnya</strong>:&nbsp;</span><a href="http://epaper.solopos.com/">http://epaper.solopos.com/</a></p><p>Setelah terkatungkatung tak ada kejelasan anggaran, Pemerintah Kota(Pemkot) Solo akhirnya mengadu ke Presiden Joko Widodo terkait rencanapembangunan Pasar Klewer sisi timur.</p><p>Hingga awal triwulan kedua tahun ini pengucuran anggaran revitalisasi terbesar di Jawa Tengah ini belum ada kejelasan dari Kementerian Perdagangan (Kemendag). &ldquo;Suratnya sudah dikirim ke Presiden. Ini untuk mengingatkan saja, janji Kemendag [pembangunan Pasar Klewer timur],&rdquo; kata Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo ketika dijumpai wartawan di Balai Kota, Jumat (4/5).</p><p>Kabar rencana pembangunan Pasar Klewer sisi Timur menjadi <em>headline</em> halaman <em>Soloraya Harian Umum Solopos</em> edisi Sabtu (5/5/2018). Selain berita tersebut ada juga beberapa berita lainnya meliputi:</p><p><strong>ULANG TAHUN BUPATI: Kembul Bujana Pelekat Keakraban dengan Rakyat</strong><br />Deretan meja berjajar di bawah tenda yang berdiri di halaman rumah dinas Wakil Bupati Klaten, Jl. Dewi Sartika, Kelurahan Klaten, Kabupaten Klaten, Jumat (4/5) pagi. Di sepanjang permukaan meja, urap sayur atau yang sering disebut gudangan terhidang beralaskan daun pisang.</p><p>Tanpa sekat, para tamu dari berbagai kalangan berbaur menyantap hidangan yang sudah tersaji di hadapan mereka. Terlihat para camat serta pejabat organisasi perangkat desa (OPD) menyantap hidangan itu bersama anak-anak dari panti Yayasan Pemeliharaan Bayi Terlantar (YPBT) yang secara khusus diundang ke rumah dinas pagi itu.</p><p><strong>PERUSAKAN DI PT RUM: Demi Keamanan, Sidang di PN Semarang</strong><br />Kejaksaan Negeri (Kejari) Sukoharjo telah menerima pelimpahan berkas perkara kasus perusakan fasilitas berupa pos satpam dan ruang batu prasasti milik PT Rayon Utama Makmur (RUM) di Kecamatan Nguter, Sukoharjo. Kelima aktivis lingkungan yang telah ditetapkan sebagai tersangka segera menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Semarang. </p><p><strong>Simak selengkapnya:&nbsp;</strong><a href="http://epaper.solopos.com/">http://epaper.solopos.com/</a></p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi