Solopos hari ini memberitakan kasus penelantaran anak di Boyolali hingga Pilkada Soloraya.
Solopos.com, SOLO – Harian Umum Solopos hari ini, Sabtu (27/6/2015), memberitakan kabar lanjutan sepak terjang PDIP di Pilkada Soloraya hingga kasus penelantaran anak di Boyolali.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Seperti diberitakan Solopos hari ini, Wiryono, 44, warga RT 005/RW 011, Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, tega membuang kedua anaknya lantaran mendapati bisikan gaib.
Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu (27/6/2015);
PENELANTARAN ANAK: Buang Dua Anak karena Bisikan Gaib
Wiryono, 44, warga RT 005/RW 011, Kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, tega membuang kedua anaknya, Riski Nurrokhman, 14, dan Fatiyah Hanifah Nurjanah, 4, di wilayah Boyolali, Rabu (24/6).
Dua anak itu selamat karena ditemukan warga. Riski langsung diantar pulang oleh warga. Sedangkan Hanifah atau Hani dirawat di RSUD Pandanarang Boyolali karena dehidrasi dan trauma. Wiryono membuang buah hatinya lantaran dipengaruhi bisikan gaib.
Informasi yang dihimpun Espos, Jumat (26/6), Wiryono mengaku kerap mendengar bisikan gaib selama beberapa hari terakhir. Bisikan gaib itu menyebutkan anak perempuannya, Hani, bakal menjadi pekerja seks komersial (PSK) saat beranjak dewasa. Lantaran dipengaruhi bisikan gaib itu, Wiryono nekat membuang kedua anaknya.
(Baca Juga: Pelaku Tega Buang Anak Sendiri karena Bisikan Gaib, Ini Pengakuannya)
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
TINDAK KEJAHATAN: Hani Nyaris Dibunuh…
Fatiyah Hanifah Nurjanah, 4, anak balita yang ditelantarkan di sekitar Waduk Cengklik Boyolali ternyata dibuang bapaknya sendiri, Wiryono. Simak laporan wartawan Solopos, Hijriyah Al Wakhidah, di Harian Umum Solopos hari ini.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
(Baca Juga: Setelah Membuang, Pelaku Ngabari Istri Telah Membunuh Anaknya)
PILKADA 2015: PDIP Solo Mandiri, Boyolali & Sukoharjo Koalisi
PDIP akan maju sendiri tanpa koalisi untuk mengusung pasangan calon wali kota dan wakil wali kota (cawali-cawawali) Solo, F.X. Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo dalam Pilkada 2015.
”Untuk Pilkada Solo, PDIP mandiri tidak melakukan koalisi dengan partai politik mana pun,” kata Ketua Desk Pilkada DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng, didampingi Wakil Sekretaris DPD PDIP Jateng, Ahmad Ridwan, dalam jumpa pers di Panti Marhaen, Semarang, Jumat (26/6).
Seperti diketahui, F.X. Hadi Rudyatmo dan Achmad Purnomo adalah pasangan petahana yang mengantongi rekomendasi dari DPP PDIP. Sedang untuk Pil kada Boyolali dan Pilkada Sukoharjo, PDIP akan menjalin koalisi dengan beberapa partai politik (parpol) untuk memperkuat dukungan.
Baca selengkapnya: epaper.solopos.com
(Baca Juga: Rudy-Purnomo di Atas Angin, Rudy-Purnomo Direkom PDIP, KSB Tak Goyah, PDIP Pastikan Seno-Said untuk Pilkada Boyolali, PDIP Ajukan Purwadi sebagai Cawabup dalam Pilkada Sukoharjo)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
