SOLOPOS.COM - Harian Umum Solopos edisi Sabtu (25/4/2020).

Solopos.com, SOLO — Dua anak terkonfirmasi positif tertular virus corona (Covid-19) di Kota Solo ternyata memiliki riwayat perjalanan keluar kota beberapa pekan lalu. Data usia anak tersebut kemarin diungkap oleh Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo.

Pasien anak asal Kelurahan/Kecamatan Jebres masih berumur dua tahun, sedangkan anak asal Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, berusia enam tahun. Keduanya memiliki riwayat perjalanan keluar kota sekitar sepekan-tiga pekan lalu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabar mengenai penyebab anak di Solo tertular virus corona menjadi headline di Harian Umum Solopos edisi hari ini, Sabtu (25/4/2020). Berita tersebut bisa dibaca selengkapnya di E-Paper Solopos.

Selain itu, di halaman utama Harian Umum Solopos edisi hari ini juga terdapat kabar mudik menjelang Lebaran 2020. Sehari sebelum larangan mudik, ribuan pemudik tiba di Wonogiri dan Klaten.

Ribuan Pemudik Padati Wonogiri dan Klaten

Satu hari sebelum larangan mudik ditetapkan terjadi peningkatan jumlah pemudik dari wilayah Jabodetabek menuju Wonogiri. Peningkatan juga terlihat di Klaten pada hari-H larangan mudik, Jumat (24/4/2020).

Peningkatan jumlah pemudik tercatat di Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri. Berdasarkan laporan data produksi tersebut, pada Kamis (23/4/2020), jumlah kedatangan penumpang mencapai 2.456 orang. Sementara hingga pukul 12.00 WIB, Jumat, jumlah penumpang yang datang sebanyak 990 orang.

Simak secara lengkap di: E-Paper Solopos.

Sedangkan di halaman Soloraya, ada kabar mengenai proyek flyover Purwosari yang bisa saja berhenti. Ada pula kabar dari Achmad Purnomo yang siap mundur dari bursa calon wali Kota Solo.

Anggaran Dipangkas, Proyek Bisa Berhenti

Pembangunan flyover atau lintas atas Purwosari terus berjalan di tengah pandemi virus corona. Hingga 19 April kemarin, capaian proyek senilai Rp104 miliar tersebut menyentuh 23%.

Kendati begitu, proyek bisa dihentikan sewaktu-waktu apabila pelaksana mendapati tiga kondisi. Pertama, daerah tempat proyek itu berada di zona merah persebaran corona, Kedua, penetapan status kejadian luar biasa (KLB) dan tanggap darurat, dan ketiga, apabila ada tenaga kerja konstruksi (TKK) proyek yang terdata sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) dan/atau terkonfirmasi positif virus corona.

Baca secara lengkap di: E-Paper Solopos.

Achmad Purnomo Siap Mundur dari Cawali

Wakil Wali Kota Solo, Achmad Purnomo, siap mundur dari bursa cawali Solo dalam pilkada mendatang bila tetap digelar pada 9 Desember 2020. Dia mengaku tidak sampai hati harus menjalani tahapan Pilkada di tengah situasi pandemi Covid-19.

Tidak hanya Purnomo, sikap yang sama kemungkinan akan dilakukan Sekretaris DPC PDIP Solo, Teguh Prakosa.

Simak selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya