SOLOPOS.COM - Headline Solopos edisi Minggu (12/4/2020).

Solopos.com, SOLO – Kasus pasien positif corona virus disease-2019 (Covid-19) di Soloraya hingga Sabtu (11/4/2020) bertambah satu menjadi 17 kasus. Sragen dan Boyolali hingga kini masih bersih kasus positif.

Satu warga Klaten terkonfirmasi positif Covid-19. Hingga Sabtu, jumlah pasien positif Covid-19 di Klaten menjadi dua orang yang dirawat. Sementara di Solo terdapat lima kasus positif (dua orang dirawat, satu orang sembuh dan dua orang meninggal).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Wonogiri dua pasien positif, kedua pasien telah dinyatakan sembuh. Karanganyar dengan dua kasus positif, keduanya masih dirawat dan Sukoharjo enam kasus positif (satu orang meninggal, lima orang dirawat).

Berita tentang jumlah pasien Covid-19 di Soloraya menjadi headline Harian Umum Solopos edisi Minggu (12/4/2020). Selain itu, berikut sejumlah berita menarik lainnya dari Solopos:

61 Warga Wonogiri Peserta Ijtima Gowa Tersebar di 15 Kecamatan, Manyaran & Pracimantoro Terbanyak 

Kisah Warga Soloraya di Filipina

Warga asal Soloraya, Ponco Saputra, mengisahkan pengalamannya selama tinggal di Manila. Saat dihubungi Espos, Jumat (10/4) siang, ia tengah transit di Denpasar untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke Solo.

“Aturannya masyarakat harus tinggal di rumah, kecuali harus keluar untuk belanja. Tentara berjaga di setiap gang. Saat keluar rumah harus membawa kartu dari Barangay atau semacam kelurahan di sini dan ditunjukkan saat pemeriksaan. Tapi, kami disuplai sembako sepekan sekali. Setiap warga, tanpa pandang kalangan atas, menengah atau ke bawah,” kata dia, melalui layanan perpesanan Facebook, Jumat.

Baca selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Mayat Sejoli Telanjang di Sajadah di Solo Korban Pembunuhan? Ini Kata Polisi 

Ibu Rumah Tangga Bakar Diri

Seorang perempuan waga Batuwarno, Wonogiri, Tutik Widayati, 37, ditemukan dengan kondisi luka bakar di sekujur tubuhnya, Sabtu (11/4/2020).

Baca selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Bukan Anak Krakatau, BMKG Juga Bingung Sumber Dentuman Jabodetabek 

Pembeli dan Pedagang Wajib Pakai Masker

Bupati Karanganyar, Juliyatmono, meminta kepala pasar tradisional aktif mengingatkan pedagang dan pembeli agar menggunakan masker dan menerapkan protokol pencegahan persebaran Covid-19 di pasar.

Pemkab akan lebih ketat memberlakukan protokol pencegahan persebaran Covid-19. Bupati mengancam akan menutup lapak pedagang di pasar tradisional yang enggan menaati protokol pencegahan persebaran Covid-19.

Baca selengkapnya di: E-Paper Solopos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya