SOLOPOS.COM - Lalu lintas di kawasan Supit Urang Solo, Jumat (20/12/2013). (Oriza Vilosa/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SOLO — Lalu lintas di Solo kian macet. Kasi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan Komunikasi dan Infomatika (Dishubkominfo) Solo, M. Usman, mengatakan kondisi lalu lintas di wilayah Alun-alun Utara (Alut), Supit Urang Keraton Solo, hingga Pasar Klewer mendekati titik stuck alias tidak bergerak.

Hal itu berdasarkan kajian yang dilakukannya timnya belum lama. “Rasio lalu lintas di sana sudah mencapai 0,95. Kalau sudah ke angka 1 berarti lalu lintas bakal terhenti,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Jumat (24/1/2014) sore.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut Usman, kondisi tersebut disebabkan kapasitas jalan yang tidak mampu mengimbangi volume kendaraan. Dia menerangkan laju kendaraan normal di kawasan itu yakni 30-40 kilometer per jam kini sangat sulit tercapai. “Sekarang pol hanya 15-20 kilometer per jam,” tutur dia.

Pihaknya mengaku sudah melakukan berbagai upaya memperlancar arus kendaraan di kawasan cagar budaya Solo yang macet tersebut. Salah satunya membuat lajur khusus bus di sekitar Pasar Klewer. Hanya, lajur itu kini tidak berfungsi optimal karena menjamurnya pedagang kaki lima (PKL). “Dulu PKL berkomitmen berjualan membelakangi jalan. Sehingga konsumen aktivitasnya di pasar, bukan di jalanan. Sekarang PKL tumpah ke luar semua.”

Bersama Satlantas, pihaknya mengaku sempat mengkaji opsi lain, yakni pelarangan mobil masuk kawasan Alut. Hanya wacana tersebut belum dieksekusi hingga kini. “Memang ada arah ke sana [pelarangan mobil ke Alut]. Cuma masih perlu pematangan rekayasa,” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya