Solo Great Sale 2016 digelar 1-29 Februari 2016.
Solopos.com, SOLO – Manajemen Solo Paragon Lifestyle Mall melibatkan lebih dari 100 tenant (penyewa) untuk menyukseskan gelaran Solo Great Sale (SGS) 2016 yang berlangsung 1-29 Februari 2019.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Supervisor Communication Solo Paragon Lifestyle Mall, F.X.H. Aji Budi Saputro, mengatakan pihaknya akan ikut berpartisipasi dalam SGS 2016. Menurut dia, ada lebih dari 100 tenant yang akan menyuguhkan diskon, promo spesial dan merchandise menarik untuk para pelanggan.
“Yang jelas mereka akan memberi sesuatu yang spesial kepada para customer,” ujarnya saat berbincang dengan Koran Solo/JIBI di kantornya, Selasa (26/1/2016).
Ia mengatakan manajemen juga memberi timbal balik kepada para tenant dengan memberikan media promo yang ada di mal tersebut. Ia berharap orang akan tahu ada diskon dan penawaran menarik lainnya selama Februari 2016.
“Media promo yang tersedia adalah baliho, spanduk, poster dan banner. Selain itu biasanya masing-masing tenant juga membuat media promo di tempat mereka,” kata dia.
Pada SGS 2016, beberapa tenant telah mengumumkan program yang akan mereka tawarkan untuk menarik pembeli. Centro Dept. Store misalnya, akan memberikan diskon hingga 80 persen. Penyedia wahana permainan, Happy Time, akan memberi diskon hingga 25 persen.
“The Executive juga akan memberi diskon hingga 80 persen,” tambah dia.
Untuk memeriahkan SGS di mal tersebut, ada beberapa kegiatan yang diharapkan dapat menarik minat masyarakat untuk datang. Pada 5 Februari 2016, akan diadakan pembukaan SGS di Solo Paragon. Selanjutnya, pada 3-8 Februari 2016, akan ada Kampung Tiongkok sekaligus memeriahkan Tahun Baru Imlek.
Pada 6-7 Februari 2016, lanjutnya, ada Racing Simulation Competition yang digelar bersama Intersport. Selain itu, ada kompetisi menyanyi mandarin dan Didi Meimei Modelling Competition pada 7 Februari 2016.
“Asosiasi Eksportir dan Produsen Handycraft Indonesia [ASEPHI] akan menggelar pameran pada 5-14 Februari [2016]. Lalu, Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies [ASITA] rencananya menggelar pameran pada 18-29 Februari. Kami berharap acara-acara itu memberi daya tarik tersendiri bagi customer untuk datang kemari,” kata dia.
Ia berharap SBS 2016 bisa mendongkrak kunjungan customer dan transaksi di Solo Paragon maupun di Kota Solo pada umumnya. Tanpa event SGS, kemungkinan perekonomian akan lesu pada bulan Februari.
“Pada Desember, ada lebih dari 30.000 customer yang datang. Januari 2016, kami prediksi hanya 27.000-an orang. Pada Februari, bertepatan dengan SGS 2016, kami berharap kunjungan bisa tembus 30.000 orang,” terang dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
