SOLOPOS.COM - Siswa SMK Cordova Pati merampungkan MMT untuk peserta Solo Great Sale (SGS) 2018 di Kantor CV Grafika Gunung Emas, Kamis (11/1/2018). (Danur Lambang P/JIBI/Solopos)

Solo Great Sale tak lama lagi digelar.

Solopos.com, SOLO — Mulai Februari 2018 Solo Great Sale (SGS) 2018 kembali digelar. Promosi kegiatan pesta diskon itu mulai dilangsungkan.

Promosi Cerita Penjual Ayam Kampung di Pati Terbantu Kredit Cepat dari Agen BRILink

Di salah satu sudut Kantor CV Grafika Gunung Emas, Fajarina Ariyanti, 16, tengah duduk bersila. Bau MMT baru cukup terasa memenuhi penjuru kantor tersebut. Di sekitar Fajarina, terdapat tumpukan MMT yang masih baru dan mengilap.

Sementara itu, tangan kanan Fajarina memegang wadah lem dan tangan kirinya melipat selembar MMT. Setelah lipatan itu dirasa presisi, siswa SMK Cordova Pati tersebut mengoleskan lem di antara lipatan MMT tersebut. Sudah sedari siang dia melakukan pekerjaan tersebut.

Ekspedisi Mudik 2024

“Kalau kemarin saya membantu mencetak sablonan baju. Hari ini saya mem-finishing MMT ini. Susah-susah gampang, sih. Yang penting lipatannya presisi,” kata dia saat berbincang dengan Espos di Kantor Gage Design, Gang III Margorejo, Gilingan, Banjarsari Solo, Kamis (11/1/2018).

Fajarina rupanya tak sendiri. Dia dibantu oleh teman sekelasnya, Nikmatun Nazila, merampungkan seribuan MMT untuk tenant Solo Great Sale (SGS) 2018 tersebut. 2.000-an MMT berukuran 40 sentimeter (cm) x 60 cm tersebut telah dikerjakan oleh karyawan CV Grafika Gunung Emas sejak Selasa (10/1/2018).

MMT tersebut sebelumnya dicetak dan kini seribuan MMT tersebut tinggal di-finishing sebelum diserahkan ke Panitia SGS 2018. Direktur CV Grafika Gunung Emas, Bambang Nugroho, mengatakan selain mengerjakan MMT tanda peserta SGS 2018, perusahaan tersebut juga akan melayani pesanan baliho untuk SGS 2018.

“Tahun ini pesanannya lebih banyak karena tenant yang ikut juga lebih banyak. Nanti balihonya menyusul setelah MMT buat peserta rampung,” ujarnya saat ditemui Solopos.com di ruang kerjanya.

Sementara itu, Ketua I SGS 2018, Daryono, mengatakan pekan ini panitia SGS 2018 menyiapkan materi publikasi untuk masyarakat umum dan tenant. Sedangkan materi-materi publikasi tersebut akan mulai dipasang pada pekan depan.

Daryono menyebutkan promosi melalui baliho pada SGS 2018 bakal lebih banyak dibandingkan SGS 2017. Pada SGS 2018, Daryono menargetkan dapat mempromosikan SGS 2018 di 20-25 lokasi baliho. Sedangkan promosi SGS 2017 hanya ditampilkan di 10 lokasi baliho.

“Kami juga akan menerjunkan tim untuk mempromosikan SGS 2018 ke luar kota seperti Semarang, Jogja, Madiun, dan lain-lain. Promosi melalui medium lain juga akan kami mulai pada pekan depan,” kata dia saat dihubungi Solopos.com.

Diberitakan sebelumnya, SGS 2018 bakal diikuti 5.000-an tenant dan 44 paqsar tradisional di Solo. SGS 2018 diprediksi bakal lebih meriah dibandingkan SGS 2017 karena panitia menargetkan transaksi selama SGS 2018 senilai Rp400 miliar.

“Pekan ini kami tengah re-entry para tenant yang akan mengikuti SGS 2018. Harapan kami, pekan depan tenant-nya sudah pasti. Kami juga akan menguji coba kartu SGS pada pada pekan depan,” imbuh Daryono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya