SOLOPOS.COM - Pendapi Gede kompleks Balai Kota Solo. (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) menetapkan Solo sebagai Kota Pemajuan Kebudayaan Indonesia. Hal ini merupakan hasil keputusan Kongres JKPI Ke-5 di Bogor, Jumat (3/12/2021).

Kongres yang diikuti Bupati/Wali Kota anggota JKPI tersebut memilih Solo karena dianggap berhasil mengembangkan kesejahteraan masyarakat melalui strategi kebudayaan dan ekonomi kreatif yang terarah dan berkesinambungan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kota Bengawan telah menerapkan kebijakan yang sejalan dengan konvensi internasional dan Undang-undang No 5/2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Selain Solo, Kongres JKPI juga menetapkan delapan ibu kota kebudayaan lain.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Festival Payung di Balekambang Solo, Cantik Sekaligus Sarat Makna

Meliputi, Sumbawa sebagai ibukota kebudayaan perubahan iklim, Siak Sri Indrapura sebagai Ibu Kota Kebudayaan Literasi dan Pendidikan dan Sawahlunto sebagai Ibu Kota Kebudayaan Warisan Sejarah.

Kemudian, Denpasar sebagai Ibu Kota Kebudayaan Kebangsaan, Bogor sebagai Ibu Kota Kebudayaan Berkelanjutan, Banda Aceh sebagai Ibu Kota Kebudayaan Bandar Maritim, dan Ambon sebagai Ibu Kota Kebudayaan Kreatif. Dalam kongres tersebut Wali Kota Bogor, Wali Kota Palembang, dan Wali Kota Semarang terpilih sebagai Ketua Presidium periode 2021-2024.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Presidium JKP, Alfedri juga menyerahkan Anugerah JKPI Award 2021 untuk Solo sebagai Kota Deklarator. Award diserahkan kepada Kepala Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Solo, Agus Santoso.

Baca Juga: Milad Ke-109, RS PKU Muhammadiyah Solo Mantapkan 8 Nilai Pelayanan

“Kota Solo mendapatkan anugerah JKPI Award karena merupakan deklarator, di mana JKPI kali pertama digelar di Solo pada 2008 silam,” katanya dalam rilis yang diterima Solopos.com, Jumat.

Tujuan dibentuknya organisasi tersebut adalah untuk menjaga kelestarian benda cagar budaya (BCB) peninggalan sejarah di Indonesia, melestarikan nilai-nilai budaya masa lalu untuk kemajuan masa kini dan masa mendatang.

Kongres JKPI V yang dilaksanakan di Bogor dibuka oleh Staf Ahli Kementerian Bappenas, Suhardi. Kongres diawali dengan pameran produk unggulan dan pagelaran budaya nusantara di Bogor Creative Center, dan diakhiri dengan tur di Prasasti Batu Tulis Bogor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya