SOLOPOS.COM - Suasana rapat perdana yang diadakan Paguyuban Solo Bersama Selamanya (SBS) membahas rencana pelaksanaan kegiatan bakti sosial bertajuk Solo Berbagi di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Solo, Selasa (2/5/2017) sore. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Solopos)

Paguyuban Solo Bersama Selamanya akan membagikan paket sembako untuk warga miskin.

Solopos.com, SOLO — Paguyuban Solo Bersama Selamanya (SBS) menargetkan membagikan 10.000 paket sembako kepada warga miskin pada Minggu (18/6/2017) mendatang, di Lapangan Kota Barat Solo.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Hal itu terungkap dalam rapat membahas rencana pelaksanaan bakti sosial jelang Lebaran 2017 di Rumah Dinas Wakil Wali Kota Solo, Selasa (2/5/2017) sore.

“Kami punya target bisa membagikan paket sembako sebanyak 10.000 buah pada tahun ini. Tahun lalu kami menargetkan 10.000 paket sembako tapi kenyataannya terkumpul sampai hampir 12.000 paket sembako. Semoga tahun ini bisa lebih banyak paket sembako yang bisa terkumpul meski target kami masih sama. Kami harus punya tantangan untuk bisa meraih target itu,” kata ketua panitia kegiatan Solo Berbagi “Gareng” S. Haryanto setelah memimpin rapat, Selasa.

Gareng menjelaskan tujuan pembagian paket sembako menjelang perayaan Lebaran yang digelar Paguyuban SBS tidak lain untuk menjalin tali silaturahmi antaretnis dan agama di Kota Bengawan.

Dia mengatakan ada 65 organisasi maupun komunitas yang terlibat dalam Paguyuban SBS yang siap bekerja keras menghimpun dana untuk membantu masyarakat kurang mampu di Solo menjelang Lebaran. Kegiatan Solo Berbagi telah digelar Paguyuban SBS sejak 2010 lalu.

“Penggalangan dana nanti bisa dari perbankan, pengusaha, organisasi, dan semua pihak yang bisa membantu. Tujuan kegiatan ini untuk menjalin tali silaturhmi antar etnis dan agama. Kami ingin menciptakan suasana kekeluargaan yang bisa kompak. Semua etnis agama bisa masuk dalam kegiatan. Semua paket sembako harus mengenai orang yang tidak mampu. Orang yang mampu, enggak dikasih. Selain itu, tidak boleh satu orang dapat dua paket,” jelas Gareng.

Istri Wakil Wali Kota Solo, Saraswati Achmad Purnomo, menyatakan setiap paket sembako memiliki nilai ekonomis Rp90.000. Jumlah tersebut sama dengan nilai paket sembako yang dibagikan pada tahun lalu. Dia berharap harga bahan kebutuhan pokok stabil.

Panitia mesti segera mengecek kondisi pasar. Dia menjelaskan satu paket sembako disepakati akan berisi gula 1 kg, minyak goreng 0,5 liter, mie telor 1 bungkus, kue kering 1 kaleng, beras 5 kg, dan ember 1 buah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya