Solopos.com, SOLO--Ribuan pengunjung dari seluruh penjuru Soloraya diperkirakan bakal tumpah ruah di Jl. Slamet Riyadi, Minggu (22/6/2014), untuk menyaksikan even Solo Batik Carnival (SBC) ke-7.
Acara yang dipusatkan di Stadion R. Maladi, Sriwedari itu telah menjadi agenda tahunan Pemkot Solo. Dalam jumpa pers di Rumah Makan Jack Star, Rabu (18/6/2014), Kepala Seksi Manajemen Rekayasa Lalu Lintas, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Solo, Moech. Usman mengungkapkan ada 35 titik simpang jalan yang bakal diblokade.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Kami menerjunkan 90 petugas Dishubkominfo untuk menjaga jalan agar tidak ada kendaraan yang memasuki area steril. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan pihak kepolisian maupun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan anggota linmas,” jelas dia.
Blokade jalan bakal dimulai dari simpang empat Gendengan. Blokade tersebut, sambung dia, hanya menutup separuh jalan agar tidak menghalangi akses masyarakat ke pusat perbelanjaan Grand Mall, maupun rumah makan di sekitar tempat tersebut. “Jl. Slamet Riyadi mulai dari depan Loji Gandrung kami blokade total hingga Jl. Jendral Sudirman sebagai rute karnaval,” imbuh dia.
Selain jalan tersebut, Usman menyebut bakal menempatkan petugas di sejumlah titik jalan agak jauh dari rute karnaval. Jalan-jalan itu antara lain Jl. Hasanuddin, Jl. Perintis Kemerdekaan, dan Jl. Sutowijoyo. “Untuk kantong parkir, seluruh pusat bisnis di Jl. Slamet Riyadi bisa menjadi lokasi parkir. Selain itu, Grha Niaga maupun sekitaran Beteng Vastenburg dan bekas SPBU Loji Wetan juga bisa dimanfaatkan,” tutur Usman.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
