SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Antrean Solar JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

Foto Ilustrasi Antrean Solar
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto

JOGJA–Kelangkaan solar bersubsidi yang terjadi di DIY akibat kebijakan pengoptimalan kuota solar bersubsidi mulai mempengaruhi industri pariwisata di DIY, terutama untuk paket wisata.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ketua Asosiasi Tour dan Travel DIY Edwin Ismedi Himna mengatakan kelangkaan solar di DIY beberapa waktu terakhir mulai meresahkan penyedia paket perjalanan wisata di DIY. “Operasional menjadi terhambat, selain itu jadwal pun menjadi kacau karena harus berputar-putar bahkan antre mencari solar,” ujarnya, Jumat (12/4).

Menurut dia, saat ini untuk transportasi, terutama bus pariwisata, pihaknya masih menggunakan bahan bakar solar bersubsidi. Sebab harga yang ditawarkan untuk paket perjalanan wisata di DIY masih menggunakan harga solar bersubsidi tersebut.

“Meski sudah cukup menganggu, namun hingga saat ini belum ada wacana kenaikan harga paket. Kami masih menunggu kebijakan dari pemerintah, terpaksa saat ini kami tetap antre,” katanya.

Sementara itu Tour Manager Harsa Tour Erdawati mengatakan dengan adanya pembatasan pembelian untuk bus besar membuat perjalanan wisata sangat terganggu. Terutama untuk paket wisata keluar kota.

“Kita terpaksa harus mengalokasikan waktu lebih untuk mencari SPBU dan antre dan dengan pembatasan. Kami pun terpaksa beberapa kali harus ke SPBU karena kehabisan solar dalam perjalanan, akhirnya jadwal pun terganggu,” katanya, Jumat (12/4).

Dia menjelaskan, jika kondisi tersebut terus berlanjut, dimungkinkan, pihaknya terpaksa akan menaikkan harga paket wisata. Menurut dia, di dalam paket wisata, biaya transportasi biasanya menguasai sekitar 10% hingga 15% dari harga paket wisata tersebut.

“Biasanya untuk jatah bus dalam sehari bisa mencapai Rp1 juta hingga Rp1,2 juta, jika mereka dari penyedia bus menaikkan tarif, maka kita pun terpaksa akan menaikkan tarif,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya