Soal Belum Siap, Seleksi Perangkat Desa Tileng Ditunda

Seleksi perangkat desa Tileng Gunungkidul ditunda karena soal belum siap

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Pelaksanaan seleksi perangkat desa di Desa Tileng, Girisubo terpaksa ditunda hingga 6 September mendatang. Penyebabnya, panitia seleksi belum siap dengan soal-soal yang akan diberikan dalam pengisian sekretaris desa.

Promosi Moncernya Industri Gaming, Indonesia Juara Asia dan Libas Kejuaraan Dunia

Adanya penundaan terhadap proses seleksi ini disuarakan oleh Anggota Komisi A DPRD Gunungkidul Hudi Sutamto saat melakukan reses pada Minggu (28/8/2016) lalu. Saat itu, ia mengaku mendapatkan keluhan terkait penundaan seleksi oleh panitia tanpa ada alasan yang jelas.

Padahal dari sisi peserta sudah mencukupi karena ada dua peserta yang mendaftar. “Kami belum tahu dan rencananya Komisi A akan mencoba mencari akar permasalahan kenapa sampai ditunda,” kata Hudi kepada wartawan, Rabu (31/8/2016).

Menurut dia, penundaan tersebut sangat tidak relevan dan malah bisa menimbulkan pertanyaan di masyarakat. Terlebih lagi saat ini banyak pengisian perangkat yang disorot karena diduga tidak transparan penuh kecurangan.

“Ada beberapa aduan mulai dari pemberian soal yang tidak sesuai aturan, adanya pungutan hingga pelaksaan yang diwarnai kecurangan dari panitia,” ungkap Politikus Parta Keadilan Sejahtera ini.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Desa Tileng belum bisa dikonfirmasi. Saat media ini mencoba klarifikasi terhadap Kepala Desa Supriyadi, nomor yang dimiliki tidak aktif. Namun adanya penundaan ini dibenarkan oleh Camat Girisubo Jaka Wardaya.

Menurut dia, harusnya pelaksanaan tes dilakukan pada Kamis (25/8/2016), namun seleksi itu urung dilakukan. Jaka berdalih, panitia seleksi belum siap dengan materi yang akan diujikan, sehingga saat pemberian pembekalan kepada peserta tes diputuskan tes ditunda.

“Yang hadir tidak hanya peserta dan panitia, tapi kami juga hadir dalam pengambilan keputusan tersebut,” katanya.

Jaka menjelaskan, keputusan penundaan harus diambil untuk menepis anggapan miring dalam pengisian itu. Panitia seleksi pun memutuskan bahwa tes untuk pengisian sekretaris desa akan dilakukan pada Selasa (6/9/2016) mendatang.

“Saya minta dengan penundaan ini pelaksanan seleksi bisa lebih sempurna lagi dan terbuka sehingga hasilnya bisa maksimal dan tidak ada yang merasa dirugikan,” ungkapnya.