SOLOPOS.COM - FX Hadi Rudyatmo (Dok.SOLOPOS)

FX Hadi Rudyatmo (Dok.SOLOPOS)

Solo (Solopos.com)–Pemkot Solo pesimistis penyelenggaraan beauty contest tentang pemanfaatan lahan kawasan Benteng Vastenburg seperti diwacanakan oleh Guru Besar Ilmu Hukum UNS Solo, Adi Sulistyono akan bisa menyelesaikan polemik yang melingkupi kawasan itu selama beberapa tahun ini.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Permasalahannya, kawasan itu masih dikuasai oleh pihak swasta yang belum tentu mau menerima ide tersebut.

Selain itu, penyelenggaraan beauty contest untuk menentukan bahwa yang berhak mendapat hak guna bangunan (HGB) adalah yang memiliki konsep pemanfaatan terbaik, masih harus dikaji dari sisi aturan perundangannya.

“Saya kira tidak perlu ada seperti itu (beauty contest Vastenburg-red). Kecuali ada keinginan dari pemilik lahan untuk menjadikan kawasan itu sebagai milik bersama, baru bisa dilakukan beauty contest tentang pemanfaatan lahan itu. Tapi kalau beauty contest untuk mendapatkan HGB saya kira sulit,” jelas Wakil Walikota (Wawali) FX Hadi Rudyatmo, saat dimintai tanggapannya mengenai wacana tersebut, Kamis (17/11/2011).

Kepada wartawan di Balaikota, Rudy, sapaan akrab Wawali, mengatakan saat ini yang paling mungkin adalah dengan membeli kawasan itu. Tapi itu juga sulit karena Pemkot jelas tidak memiliki dana.

(shs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya