SMKN 8 Solo peroleh bantuan bus pertunjukan dari Kemendiknas

Solo (Solopos.com) – SMKN 8 Solo memperoleh bantuan pembelajaran wirausaha pendukung industri kreatif berupa sarana pembelajaran seni pertunjukan mobile dari Direktorat Pembinaan SMK, Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas). Bantuan senilai Rp 1,45 miliar itu diwujudkan dalam bentuk bus multifungsi.

Suratno (JIBI/SOLOPOS/Eni Widiastuti)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala SMKN 8 Solo, Suratno, menjelaskan ada lima SMK di Indonesia yang mendapatkan bantuan serupa. Selain SMKN 8 Solo, yaitu SMKN 10 Bandung, SMKN 1 Kasihan Jogja, Sekolah Menengah Karawitan Indonesia (SMKI) Denpasar dan SMKI Surabaya. Bantuan ini diharapkan dapat memasilitasi SMK yang memiliki basis pembelajaran seni sehingga lebih eksis di masyarakat. “Bus itu nantinya bisa berfungsi sebagai panggung pertunjukkan, alat angkut barang dan orang. Dengan dukungan teknologi yang canggih, diharapkan bantuan ini akan semakin mengeksiskan keberadaan SMK seni,” jelasnya saat ditemui wartawan di ruang kerjanya, Senin (5/9/2011).

Bus besar itu, terangnya, dirancang oleh SMK Muhammadiyah 2 Borobudur, Magelang. Nantinya, kata Suratno, ada bagian bus yang bisa dibuka sehingga berfungsi sebagai panggung setelah dibantu beberapa penyangga. Sementara atap panggung pertunjukkan tersebut bisa dibongkar pasang sehingga lebih fleksibel. Tak hanya bus, bantuan tersebut juga dilengkapi dengan sarana pertunjukkan lainnya seperti sound system dan lighting. “Karena berbentuk bus, alat tersebut bisa dibawa ke mana-mana. Sehingga pertunjukkan yang akan digelar tidak terbatasi oleh faktor tempat dan keadaan,” jelasnya.

BUS PANGGUNG -- Di luar negeri banyak artis yang biasa melakukan pertunjukan keliling dengan menggunakan bus yang dimodifikasi seperti yang terlihat ini. (renevanhelsdingen.com)

Beberapa jenis pertunjukkan, ungkapnya, bisa ditampilkan di atas panggung seluas 6 x 4 meter tersebut. Antara lain pertunjukkan tari, teater, musik, karawitan dan pedalangan. Saat ini, ujarnya, dana dari Direktorat Pembinaan SMK sudah ditransfer ke rekening sekolah. Proses pelelangan juga sudah dimulai. Suratno memerkirakan, enam bulan lagi bus itu sudah ada di SMKN 8 Solo. “Proses pengerjaan bus beserta perangkatnya itu memakan waktu sekitar empat bulan, sedangkan proses lelang sekitar dua bulan. Jadi semoga enam bulan lagi sudah jadi,” ungkapnya.

Suratno menguraikan keberadaan bantuan bus yang bisa berfungsi sebagai panggung pertunjukkan itu akan sangat membantu SMKN 8 Solo. Pasalnya selama ini salah satu masalah yang dihadapi SMKN 8 Solo adalah tidak adanya alat transportasi yang memadai untuk mendukung pertunjukkan para siswa. Diharapkan setelah memiliki bus tersebut, siswa SMKN 8 Solo memiliki kebanggaan tersendiri dan mempunyai kesempatan lebih besar untuk menampilkan kepiwaian mereka dalam bidang seni.

ewt

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.