SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, NEW YORK -&nbsp;</strong>Amerika Serikat mengeluarkan aturan untuk larangan eksport berbagai macam produk ZTE ke negara adidaya tersebut. Sontak keputusan tersebut membuat bisnis <a href="teknologi.solopos.com">raksasa telekomunikasi</a> asal China tersebut terganggu.</p><p>Dilansir <em>Reuters,&nbsp;</em>Sabtu (12/5/2018),&nbsp;larangan ditetapkan Pemerintah AS akibat <a href="http://teknologi.solopos.com/read/20180512/484/915770/smartphone-bezel-less-lenovo-z5-meluncur-juni-2018">ZTE</a> diketahui melanggar batasa eksport AS dengan mengirim barang secara ilegal ke Iran.</p><p>Pemerintah AS sendiri khawatir hal tersebut bisa mengganggu operasi militer yang tengah dilakukan AS yang tengah melakukan penyerangan di kawasan tersebut.</p><p>Secara tegas, AS khawatir perangkat ponsel yang digunakan para personil militernya bisa mengancam operasi yang telah dilakukan. Juru bicara Pentagon juga mengungkap bahwa peralatan elektronik bisa digunakan untuk memata-matai atau melacak anggota pasukan negara tersebut.</p><p>"Huawei dan perangkat ZTE mungkin dapat mengundang risiko tak terduga ke misi dan informasi serta personel militer," kata juru bicara Pentagon, Mayor Dave Eastburn.</p><p>Mendengar kekhawatiran tersebut, Charles Zinkowski menilai produk perusahaannya telah memenuhi standar keamanan tinggi, privasi dan diproduksi di setiap negara yang menjual produk termasuk di negara Amerika Serikat.</p>

Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya