SOLOPOS.COM - Elephone P6000 (JIBI/Harian Jogja/PhoneArena)

Solopos.com, SOLO – Ekspansi Xiaomi ke luar negeri membuat peta persaingan di pasar smartphone dunia berubah. Tahun 2015 mendatang, diprediksi smartphone kelas menengah akan tubuh pesat.

Jelang tahun 2015, Lenovo sudah ancang-ancang merilis Lenovo K3 ke sejumlah negara. Ponsel yang di negara asalnya dibenderol Rp1,2 juta ini, akan mengisi persaingan smartphone kelas mid-end.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mashable, Kamis (18/12/2014), memprediksi, langkah Lenovo ini dilakukan untuk bersaing dengan Xiaomi di kelas menengah.

Lenovo K3 menjalankan Android 4.4 Kit Kat, dengan spesifikasi yang terbilang mumpuni. Lenovo K3 memakai layar 5 inci 720p IPS, konektivitas LTE, kamera belakang 8 MP, kamera depan 2 MP, Waves MaxxAudio, 1 GB RAM, dan 16 GB ruang penyimpanan yang bisa diperluas.

Situs penguji benchmark, Antutu, menilai ponsel ini sedikit lebih lengkap dibanding pesaingnya dari Xiaomi, Redmi 1S. Apalagi, handset ini didukung oleh Snapdragon 410 prosesor quad-core 1,2 GHz, berukuran 141 x 70,5 x 7,9 mm, dan dilengkapi dengan 2300 mAh baterai.

Sama seperti Xiaomi, Lenovo K3 dipasarkan di Tiongkok melalui ritel online.

Selain Lenovo, Asus juga tengah menyiapkan smartphone kelas menengah untuk tahun 2015. Asus akan mengembangkan seri Zenfone. Seperti diketahui, trio Zenfone berhasil mendapat tempat di pasar ponsel dunia.

Produsen ponsel dan perangkat elektronik yang bermarkas di Taiwan itu pun dikabarkan sedang mengembangkan Zenfone versi murah yang dinamai Asus Zenfone 2.

Zenfone 2 diketahui akan menggunakan chipset yang bukan berasal dari Intel. Zenfone 2 kemungkinan akan diperkenalkan segera setelah ajang Consumer Electronics Show (CES), Januari 2015.

LG dan Samsung

Produsen ponsel asal Korea Selatan (Korsel), LG, juga tak mau kalah. LG akan menggempur pasar ponsel dengan LG G Flez generasi terbaru.

Menurut Android Authority dan sumber anonim, LG secara resmi akan mengumumkan generasi kedua G Flex, yang kemungkinan besar disebut G Flex 2, di ajang CES 2015.

Sama seperti generasi pertama, model terbaru nanti menggunakan layar lengkung dan fleksibel, menyandang layar P-OLED. Dikatakan juga, layar di smartphone lengkung itu akan lebih kecil dari G Flex generasi pertama.

Sedangkan raksasa perangkat mobile, Samsung diprediksi akan mengandalkan Samsung Galaxy S6 di tahun 2015.

Dilansir PhoneArena, Senin (15/12/2014), sebelum informasi resmi beredar dari Samsung, beberapa isu menyebutkan Samsung akan merancang Galaxy S mendatang dengan kode Project Zero. Rumor lain menceritakan smartphone kelas premium itu akan menyandang layar lengkung ala Galaxy Note Edge, dengan lengkungan di kedua sisi, bukan hanya di sebelah kanan.

Spesifikasi Galaxy S6 dikabarkan termasuk layar 1440 x 2560 (Quad HD), kamera menghadap ke depan 5MP, 16 MP atau kamera belakang 20 MP, dan Qualcomm Snapdragon 810 atau Samsung Exynos 7420 prosesor. Smartphone ini dipastikan terbuat dari logam, setidaknya sebagian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya