Smartphone terbaru Smartfren 4G LTE Premium akan diluncurkan di Indonesia akhir bulan ini.
Solopos.com, JAKARTA — Memasuki era 4G Long Term Evolution (LTE), Smartfren telah merilis lima seri smartphone Andromax. Andromax R, Q, Q1, Ec, dan Es telah dirilis Juni 2015. Setelah itu Smartfren akan merilis smartphone terbaru 4G LTE kelas premium akhir Agustus 2015.
Promosi Liga 1 2023/2024 Dekati Akhir, Krisis Striker Lokal Sampai Kapan?
Dikutip dari Liputan6.com, Rabu (19/8/2015), menurut Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim, setelah layanan komersial Smartfren 4G LTE resmi digelar di 22 kota di Indonesia, vendor yang berpusat di Tiongkok itu berniat meluncurkan smartphone terbaru 4G LTE segmen premium akhir bulan ini.
“Akhir bulan ini kami akan luncurkan smartphone terbaru 4G LTE Premium. Harganya di kisaran Rp3 jutaan. Vendornya Hisense ya,” ungkap Djoko si sela acara peluncuran layanan 4G LTE Advanced Smartfren di Grand Hyatt Hotel Jakarta, Rabu.
Menanggapi hal tersebut, Director of Brand & Marketing Smartfren, Roberto Saputra, menjelaskan nantinya smartphone terbaru 4G LTE segmen premium itu bukan termasuk ke dalam jajaran seri Andromax, melainkan sebagai langkah awal Smartfren menjajaki strategi bisnis open market.
“Ya, ini bukan di bawah brand Smartfren, tapi untuk strategi open market. Sistemnya bundling layanan 4G kami,” papar Roberto.
Selain Hisense, sejumlah rekanan Smartfren, seperti ZTE dan Haier akan turut meramaikan smartphone open market dengan bundling layanan 4G LTE Smartfren. “Brand-brand lokal juga sudah bersedia. Untuk Iphone dan Samsung sedang kami jajaki,” sambung dia.
Perilisan smartphone terbaru segmen premium ini dipicu oleh kebiasaan pengguna layanan 4G LTE yang ternyata lebih berminat terhadap handset premium yang dibanderol lebih mahal.
Roberto memaparkan seri smartphone Andromax R yang notabene merupakan produk ponsel pintar 4G LTE termahal dari Smartfren, justru menjadi yang paling laris di pasaran. Bahkan, Roberto mengaku pihaknya kini telah kehabisan stok dari seri Andromax R.
“Aneh memang, untuk konsumen layanan 4G LTE, mereka lebih suka handset yang lebih mahal. Buktinya, Andromax R, paling mahal justru laris, kita sampai kehabisan,” ujar Roberto.
Roberto juga mengatakan, hal ini terjadi karena pengguna layanan 4G LTE adalah para pengguna lawas smartphone yang ingin upgrade dan merasakan kualitas layanan yang lebih baik.
Sementara untuk para pengguna pemula, mereka masih lebih memilih menggunakan layanan 3G atau mencoba layanan 4G LTE, namun dengan smartphone terbaru yang terjangkau.
Menkominfo Ingin Dorong DNA
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara, hadir di acara peluncuran layanan Smartfren 4G LTE Advanced, Rabu. Ia mengataka berbagai hal yang akan dilakukan pemerintah melalui Kemenkominfo untuk bidang telekomunikasi di Tanah Air.
Rudiantara menyebut saat ini fokus Kemenkominfo dalam bidang telekomunikasi adalah broadband atau jaringan Internet dan mendorong efisiensi industri.
“Kami ingin mendorong DNA yakni Device, Network, dan Application. Untuk segi device kami akan meningkatkan lokal komponen dengan kandungan lokal 30 persen, 1 Januari 2017,” ujar Rudi, seperti dikutip dari Okezone, Rabu.
Rudiantara yakin broadband akan menjangkau seluruh wilayah Indonesia saat masa jabatannya berakhir. “Saya ingin semua kabupaten di Indonesia terkoneksi dengan broadband di akhir 2019,” pungkas Rudiantara.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
