Smartphone terbaru yang akan diluncurkan Samsung akan lebih banyak dengan OS-nya sendiri.
Solopos.com, SOLO – Produsen elektronik asal Korea Selatan, Samsung, berencana meluncurkan lebih banyak headset dengan sistem operasi sendiri pada akhir tahun ini.
Promosi Mudik: Traveling Massal sejak Era Majapahit, Ekonomi & Polusi Meningkat Tajam
Menurut salah satu sumber yang dikutip Antara dari Reuters, Selasa (30/6/2015), Samsung meluncurkan smartphone tizen dengan harga bervariasi. Namun saat ditanya mengenai hal ini, Samsung masih enggan untuk membeberkan lebih jauh.
Melalui sistem operasi Tizen, analis mengatkan, Samsung ingin membangun ekosistemnya sendiri yang saat ini tengah digunakan dalam produk televisi dan smartwatch-nya.
Namun, menurut analis, Samsung membutuhkan lebih banyak handset dengan sistem operasi tersebut untuk memperluas basis pengguna dan menarik pengembang pihak ketiga. Samsung telah meluncurkan smartphone Tizen pertamanya Z1 di India pada Januari lalu, dan telah memasarkan perangkat tersebut ke Sri Lanka dan Bangladesh.
Samsung Z1 sejauh ini dilaporkan telah terjual sebanyak 1 juta unit di India, pasar smartphone terbesar ketiga di dunia. Sementara itu, Counterpoint Research dalam laporannya bulan Mei menyebutkan bahwa Samsung Z1 juga menjadi smartphone terlaris di Bangladesh pada Januari-Maret 2015.