SOLOPOS.COM - Tizen (JIBI/Solopos/ligaponsel)

Solopos.com, SEOUL – Samsung meluncurkan jajaran smartphone terbaru. Lama tak terdengar kabarnya, perangkat Samsung berbasis OS Tizen diam-diam akan hadir pada Mei 2014. Diberitakan smartphone yang memiliki rupa mirip Samsung Galaxy S4 akan segera mendarat di Rusia.

Kabar ini diketahui melalui sebuah laporan salah satu situs berita di Korea Selatan seperti dikutip GSMArena, Selasa (29/4/2014). Media tersebut melansir kutipan wawancara dengan seorang pejabat Samsung yang mengatakan bahwa mereka akan merilis ponsel pertama bertenaga OS Tizen pada bulan depan di negara beruang putih tersebut.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Smartphone Samsung Tizen ini memang terbilang misterius. Setelah diperkenalkan di Mobile World Congress (MWC) 2014, hingga kini nyaris tak ada kabar pasti tentang detail produk.

Prototype Galaxy S3, Z9005 rumornya menjadi ponsel pertama yang akan ditanami OS Tizen ini seperti dilansir Ligaponsel.com, Rabu (6/11/2013).

Sebuah video berdurasi 9 menit 31 detik dirilis guna mengungkap berbagai hal mengenai ponsel Tizen. Video ini diunggah pemilik akun Youtube bernama TizenExperts. Dalam video hands-on tersebut, dijelaskan berbagai hal yang akan dibawa smartphone berbasis Tizen besutan Samsung.

Dari rekaman video dilihat bahwa mobile OS terbaru buatan Samsung menggunakan desain yang sangat mirip dengan Touchwiz UI namun dengan tambahan ikon-ikon bulat ala Meego OS yang kini tidak lagi diteruskan proyeknya.

Dikutip dari Reuters, Rabu (16/4/2014), Pimpinan divisi Produk dan Strategi Samsung Mobile, Yoon Han-Kil justru mengatakan bahwa Samsung akan merilis dua smartphone ber-OS Tizen pada kuartal pertama 2014. Satu akan menjadi model high-end, sementara yang lain akan menjadi perangkat mid-range yang dirancang untuk menarik pembeli dengan kemampuan ekonomis menengah.

Rusia dipilih Samsung sebagai pasar pertama untuk smartphone Tizen, mengingat vendor asal Korea Selatan tersebut ingin smartphone Tizen-nya itu bisa sukses dan merangkul area distribusi Eropa dan selanjutnya Amerika.

Yoon Han-Kil mengatakan setelah Rusia, Samsung akan membidik Brasil dan selanjutnya menuju negara-negara berkembang. Penggunaan basis Tizen dilakukan Samsung dalam rangka untuk mengurangi ketergantungan perusahaan pada penggunaan OS Android.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya