Solopos.com, SOLO—Sejumlah diler mengaku kebanjiran pesanan Asus Zenfone 4-6 inci mencapai ratusan unit. Produk bikinan perusahaan berbasis di Taiwan itu dibanderol Rp1,1 juta-Rp3,1 juta.
Perusahaan yang memproduksi komponen komputer dan notebook itu melirik smartphone pada 2014. Mereka mulai dengan meluncurkan Zenfone 4, 5, dan 6 dengan banderol Rp1,1 juta-Rp3,1 juta. Marketing Griya Computama Solo, Tatang Bayu Saputro, mengatakan Asus fokus membidik pasar notebook, tablet, dan produk lain sebelum ini. Lantas mereka melakukan terobosan mengeluarkan smartphone zenfone. Produk tersebut mengusung Android Jellybean, wifi, hotspot, kamera pixel master, audio sonic master, dan lain-lain.
Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat
“Semua ada di smartphone Rp1,1 juta-Rp3,1 juta. Padahal produk lain pasti dibanderol di atas Rp6 juta. Kami prediksi smartphone makin ramai karena tablet akan meredup pada 2018. Namun Asus mengakui terlambat mengeluarkan smartphone,” kata Tatang saat dihubungi solopos.com, Minggu (11/5/2014).
Tatang menambahkan prioritas penjualan adalah smartphone 4 inci. Mereka menyasar segmen muda karena produk bermain warna. Oleh karena itu harga disesuaikan segmen yang disasar. Tatang mengaku sudah menerima inden sekitar 400 unit hingga awal Mei. Dia menjelaskan total unit yang diproduksi kali pertama 15.000 unit untuk seluruh Indonesia.
“Kami banyak pesanan dari konsumen. Diler ada 1.000 unit dan pemakai langsung sebanyak 400 unit. Akan kami penuhi akhir mei. Produk ini bukan merusak pasar produk sejenis tetapi dengan harga tinggi,” imbuh dia.
Pemilik Griya Computer Solo, Eko Lestiawan, memaparkan toko miliknya hanya kebagian enam unit Zenfone kali pertama peluncuran. Produk habis selama lima menit. Dia mengaku masih membuka pesanan. Dia memprediksi Asus Zenfone akan meramaikan pasar smartphone yang selama ini dikuasai merek tertentu.
“Kami masih menerima inden. Penjualan bagus dilihat dari inden sudah banyak. Segi kualitas dan spesifikasi dibanding lain terhitung tinggi tetapi murah,” tutur dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
