Solopos.com, SOLO – Smartphone layar lipat menjadi primadona di pasaran. Hampir semua vendor berlomba menghadirkan smartphone layar lipat terkini. Perangkat yang bisa menjadi tablet dan ponsel ini memiliki beragam spesifikasi mumpuni.
Samsung dan Huawei adalah dua vendor besar yang telah memamerkan smartphone layar lipat. Samsung menelurkan Galaxy Fold sementara Huawei menggunakan Mate X. Sebelumnya, Oppo juga mempersiapkan smartphone layar lipat. Sayangnya, rencana peluncuran smartphone layar lipat Oppo dibatalkan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pembatalan tersebut disampaikan oleh PR Manager Oppo Indonesia, Aryo Meidianto, seusai peluncuran Oppo F11 di Jakarta, Rabu (13/3/2019). Smartphone layar lipat batal diluncurkan karena harganya yang terlalu mahal.
“Iya, memang ada rencana tapi di-cancel karena tidan memenuhi permintaan pasar. Sekarang, kita lihat harganya mahal. Sampai Rp30 jutaan. Bagaimana komentar sobat miskin nantinya,” kata Aryo seperti dikutip dari Okezone, Jumat (15/3/2019).
Aryo menambahkan, smartphone lipat belum dibutuhkan di pasaran ponsel saat ini. Selain itu, teknologi ini cukup rumit. “Kalau layarnya pecah gimana?” tanya Aryo. Oppo justru memilih mengembangkan ponsel 5G yang telah dipamerkan di Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona, Spanyol. Sayangnya, belum diketahui pasti kapan ponsel 5G tersebut diluncurkan di Indonesia.
Saat ini, Oppo Indonesia akan fokus pada perangkat unggulan, yakni F11 yang merawarkan kamera beresolusi tinggi, 48 MP. Oppo hendak menghadirkan fitur baru selain selfie expert, yakni master potrait.