SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO &mdash;</strong> Sejumlah SMA swasta di Solo kekurangan siswa berdasarkan hasil penerimaan peserta didik baru (PPDB) tahun ajaran 2018/2019. SMA Bina Widya di Pucangsawit, Jebres, Solo, contohnya, hanya dapat dua siswa baru.</p><p>Sekretaris Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Solo, Agung Wijarnako, mengatakan sesuai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No. 17/2017, jumlah peserta didik dalam satu rombongan belajar (rombel) di SMA paling sedikit 20 orang. Sementara itu jumlah terbanyak sebanyak 36 orang.</p><p>&ldquo;Dari laporan yang masuk ke MKKS, penerimaan siswa baru beberapa SMA swasta ada yang di bawah 20 orang,&rdquo; kata dia kepada <em>Solopos.com,</em> Kamis (2/8/2018). Berdasarkan laporan <a href="http://news.solopos.com/read/20180124/496/887744/pendidikan-solo-ppdb-sma-terapkan-sistem-zonasi-begini-pembagiannya">MKKS SMA Solo</a>, sekolah yang jumlah siswa barunya minim antara lain, SMA Tunas Pembangunan 1 sebanyak lima siswa dan SMA Muhammadiyah 6 sebanyak 18 siswa.</p><p>SMA Yosodipuro sebanyak lima siswa, SMA Bina Widya sebanyak dua siswa, SMA Tri Pusaka dan SMA 17 Agustus belum melaporkan. Meski penerimaan siswa baru minim, menurut Agung, sekolah tersebut masih menjalankan aktivitas kegiatan belajar-mengajar. MKKS, sambung dia, memberikan pendampingan kepada sekolah tersebut melalui penerapan kurikulum 2013 (K13), mulai dari pendaftaran hingga bimbingan teknis kepada guru. &ldquo;Saat pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer [<a href="http://news.solopos.com/read/20180510/496/915467/siswa-sman-4-solo-raih-nilai-100-untuk-2-mapel-un">UNBK</a>], [kami] menggabungkan sekolah tersebut agar bisa melaksanaan UNBK,&rdquo; ungkapnya.</p><p>SMA Kristen 2 Solo pada <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180708/489/926719/12-smpn-di-solo-kekurangan-siswa-pendaftar-sekolah-lain-dialihkan">PPDB tahun ajaran 2018/2019</a> sudah tidak menerima siswa baru Kelas X. &ldquo;Kami tidak tahu alasan SMA Kristen 2 tidak menerima siswa baru,&rdquo; ujar dia. SMA Kristen 2 yang berlokasi di Jl. Abdul Muis saat ini memiliki 37 siswa yang terdiri atas siswa Kelas XI sebanyak 20 siswa dan kelas XII sebanyak 17 siswa. &ldquo;Belum tahu apakah siswa Kelas XI dan XII akan digabung ke sekolah lain,&rdquo; imbuh Agung.</p><p>Sementara itu, Kepala SMA Kristen 2 Solo, Bambang Suwito, belum bisa dimintai konfirmasi. Saat <em>Solopos.com</em> beberapa kali menghubungi nomor handphone Bambang, tidak diangkat. Sedangkan pengelola SMA 17 Agustus tidak bersedia memberikan keterangan terkait minimnya jumlah siswa baru. &ldquo;Tak usah ditulis. Jumlah siswa bisa bertambah karena masih tetap menerima siswa baru,&rdquo; kata salah seorang staf SMA 17 Agustus.</p><p>Ini Sekolah yang Minim Siswa<br />SMA Tunas Pembangunan 1: 5 siswa<br />SMA Muhammadiyah 6: 18 siswa <br />SMA Yosodipuro: 5 siswa<br />SMA Bina Widya: 2 siswa<br />SMA Tri Pusaka: Tidak ada laporan<br />SMA 17 Agustus: Tidak ada laporan</p><p>Sumber: MKKS Solo </p><p>&nbsp;</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya