Harianjogja.com, SLEMAN – Pemerintah Kabupaten Sleman merintis keberadaan satuan petugas (satgas) narkoba di semua desa di Sleman. Hal ini karena kiprah Satgas dirasakan menfaatnya terutama dalam mencegah generasi muda menjadi pengguna narkoba.
Wakil Bupati Sleman, Yuni Satia Rahayu berharap keinginan ini bisa terwujud. Khususnya di setiap desa di Kabupaten Sleman bisa membentuk Satgas Narkoba merupakan pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan.
Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler
“PR soal narkoba masih banyak yang harus diselesaikan, salah satunya pembentukan satgas narkoba di desa-desa maupun sekolah-sekolah. Hal ini bisa mencegah peredaran narkoba,” kata Yuni saat membuka acara Advokasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di Grha Sarina Vidi, Selasa (26/11/2013).
Yuni malnjutkan perlunya upaya kerjasama lintas sektoral antar lembaga termasuk di dalamnya sekolah mulai dari SMP hingga SMA. Dia sangat berharap masing-masing sekolah di Sleman bisa membentuk satgas narkoba.
“Mulai tahun 2014 nanti Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga harus sudah masuk ke sekolah dasar untuk memberi pengertian tentang narkoba dan bahayanya bagi generasi muda. Karena, biasanya peredaraan narkoba bermula dari iseng dan ajakan teman untuk mencoba,” jelas Yuni.
Yuni juga meminta peran orang tua untuk mengontrol anak-anaknya. Jangan sampai membiarkan anak-anak terlalu bebsa dalam bergaul.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
