SLEMAN—Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Sleman akan meluncurkan Kartu Tanda Anggota (KTA) Pramuka dengan sistem online. Database anggota akan terintegrasi dengan server Pemerintah Kabupaten Sleman sehingga memudahkan anggota.
Dari hasil pendataan tercatat sekitar 140.000 siswa sekolah yang tersebar di seluruh Sleman yang akan memegang kartu ini. Mereka dikenakan biaya Rp2.500 sebagai ganti pembuatan kartu. “Siswa hanya akan ditarik Rp2.500 untuk pembuatan kartu ini,” kata Ketua Kwartir Cabang 1204 Sleman, Agoes Soesilo Endiarto, Kamis (26/1).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut dia, pembuatan KTA Online ini semata-mata agar Pramuka memiliki data yang akurat. Data mulai dari golongan Siaga Penggalang Penegak Pandega tidak bisa sembarangan. Kartu dilengkapi dengan nomor induk dan barcode masing-masing, sehingga database bisa terkoneksi dengan layanan kesehatan, asuransi, bahkan bisa kerjasama dengan operator seluler.
“Koneksinya, Kwarcab Sleman akan punya server yang connected dengan sub domain Slemankab.go.id dan kwartir nasional. Kalau ada siswa miskin mendapat bantuan atau yang sakit bisa dilihat database melalui sistem informasi ini,” jelas Agoes.
Rekanan Kwarcab Sleman dari CV Arini Sejahtera, Edward Niko mengatakan saat ini sudah mulai mengumpulkan data dari pengisian formulir anggota pramuka. Pekan depan diharapkan sudah bisa mengambil foto. “Pekan depan sudah mulai pemotretan dengan sosialisasi lebih dulu,” katanya.(Harian Jogja/Akhirul Anwar)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
