Solopos.com, BALI — Polresta Denpasar menangkap dua pemuda di Kota Denpasar, Bali karena mengedarkan 1 kilogram ganja.
Kapolresta Denpasar, Kombes Jansen Avitus Panjaitan, menyampaikan dua pemuda itu instruktur atau pelatih surving di kawasan pariwisata The Nusa Dua, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, R, 18. Dan satu lagi, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Jakarta, F, 23.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Menurut Jansen, Faris sudah akan mengerjakan skripsi. “(Barang buktinya) ganja. Beratnya 1.181 gram atau 1 kilogram. Ini tersangkanya berinisial R dan F. TKP-nya di kawasan Pecatu, Kuta Selatan,” kata Jansen di Mapolresta Denpasar, seperti dilansir detikcom, Kamis (14/10/2021).
Baca Juga : Duh! Mbah Minto, Kakek Penjaga Kolam di Demak Terancam 5 Tahun Penjara
Perkara itu terungkap saat tim Satresnarkoba Polresta Denpasar mendapatkan informasi akan ada transaksi narkoba di seputaran Jalan Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung pada Senin (27/9/2021) pukul 20.00 WITA. Petugas melihat tersangka. Gerak-gerik mereka mencurigakan.
“Dia (F) aslinya orang Jakarta, kuliah di sana. Dia main ke Bali. Dia punya barang (ganja) untuk diedarkan. Mungkin karena bisa (kuliah) online. Dia sudah mempersiapkan skripsi lalu kami amankan,” jelas Jansen.
Petugas menemukan barang bukti 1 kilogram ganja saat menangkap dan menggeledah tersangka. Barang bukti ditemukan di sepeda motor pelaku.
Baca Juga : Polisi Tangkap Perempuan Pelaku Gendam Modus Bansos di Kudus
“Keterangan tersangka, barang bukti tersebut miliknya. Itu dari seseorang yang biasa dipanggil Fi. Dengan cara mengambil tempelan. Nah tersangka berperan sebagai kurir ganja. Mereka dijanjikan upah Rp500.000,” tutur Jansen.
Polisi menjerat dua pelaku dengan Pasal 111 ayat (2) UU No.35/2009 tentang Narkotika. Mereka terancam pidana penjara seumur hidup atau paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun. Selain itu denda paling sedikit Rp800 juta dan paling banyak Rp 8miliar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
