SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Pemerintah Kota (Pemkot) Solo memastikan Tim Independen atau Tim Lima (Tim 5) segera bergerak untuk menelusuri keaslian wayang-wayang peninggalan Raja Paku Buwono (PB) X yang merupakan koleksi Museum Radya Pustaka. Hal itu menyusul turunnya Surat Keputusan (SK) Walikota kepada tim tersebut.

Hal itu dikemukakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Solo, Purnomo Subagyo ketika ditemui wartawan di Balaikota Solo, Selasa (1/3/2011). “SK penugasan untuk Tim 5 sudah turun setelah ditandatangani Walikota (Walikota Joko Widodo-red) dan hari ini kami kirimkan kepada Tim 5 yang sudah dibentuk kemarin,” ungkap Purnomo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebagaimana diketahui, Tim 5 dibentuk oleh Pemkot guna menggali fakta-fakta di balik hilangnya sejumlah koleksi Museum Radya Pustaka Solo. Tim itu terdiri atas lima personel yaitu Prof Dr H Sutarno DEA, ahli bidang pedalangan wayang; Drs Bambang Irawan MSc, akademisi sekaligus kerabat Keraton Kasunanan Surakarta; Drs Teguh Prihadi, inisiator Mitra Museum Surakarta; P Sutrisno Santosa, dosen Pedalangan ISI Solo serta dalang kondang Ki Manteb Sudarsono.

“Seperti yang sudah diperintahkan Walikota, hasil identifikasi ini diharapkan dapat diperoleh ketegasan tentang keaslian wayang-wayang koleksi Museum Radya Pustaka, termasuk untuk menemukan bukti-bukti tentang ada atau tidaknya koleksi wayang di museum tersebut yang hilang atau dipalsukan,” terang Purnomo.

(sry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya