SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Jenazah JIBI/Solopos

Foto Ilustrasi Jenazah
JIBI/Solopos

SLEMAN-Warga Selomartani Kalasan, Sleman dikejutkan oleh penemuan mayat remaja perempuan di areal persawahan. Mayat itu dalam kondisi terbakar dan telah membusuk.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jasad berada tepat dibawah pohon bambu dan semak-semak yang sedikit menjorok ke bawah dengan kedalam dua meter. Tepatnya di sebelah selatan jalan persawahan yang dipenuhi rumput yang cukup untuk lewat satu kendaraan roda empat saja.

Lokasi hanya berjarak sekitar 750 meter dari pemukiman terdekat warga, pertanda pelaku kejahatan piawai memilih tempat supaya aksinya tidak segera tercium warga.

Gadis berusia 17 tahun ini nyaris berubah jadi tengkorak kepalanya. Membujur dengan posisi kepala di sebelah selatan dan kedua kaki di utara sedikit menjulang ke atas tersandar diantara ruas bambu.

Separuh dari kedua kakinya pun sudah tak berbentuk lagi hanya tulang kering yang terlihat membuat semua orang miris. Sementara ribuan mikroorganisme ikut bergerak mengambil haknya diantara tubuh malang itu.

“Ini seperti luka,” ujar salahsatu tim medis laki-laki sambil mengangkat lengan kiri yang masih berbentuk itu dengan sorotan lampu diesel Selasa (16/4) malam.

Setelah selesai dilakukan identifikasi medis, tim SAR dibantu aparat kepolisian setempat dengan hati-hati memasukkan potongan tubuh gadis itu ke dalam kantung mayat.

Beberapa aksesoris remajanya pun tampak berjatuhan seperti ponsel dan juga jam tangan. Jumper hijau yang masih tersisa menemani aksesori utuh.

Berikut sandal jepit berwarna hitam yang juga biasa dipakai para remaja. Aksesoris tersebut yang menjadi pertanda bagi orangtua korban, Setyo, 48 untuk mengenali anaknya.

Potongan tubuh yang sudah tidak berbentuk itu dimasukkan satu persatu ke dalam plastik transaparan dengan memberikan tulisan jenis anggota tubuh.

Setelah itu secara keseluruhan tidak kurang dari 10 plastik dimasukkan ke dalam kantung. Tepat pukul 19.46 WIB evakuasi selesai.

Potongan tubuh kemudian diangkut menggunakan ambulan PMI menuju RSUD Sardjito untuk menjalani visum. Warga pun perlahan meninggalkan lokasi ditemukannya mayat malang itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya